Masalah Lahan, Warga Ancam Tutup Jalan PT GGF
Ida Bagus Nyomanrai, ketua tim mediasi (baju merah) seusai melerai ratusan masyarakat yang berkumpul di kediamannya di Desa Rajabasalama Induk, Kecamatan Labuhanratu, Kamis (5/12/2019). Agus Susanto.
Setelah diberi pengarahan dengan ketua tim mediasi, seratusan warga yang berniat melakukan aksi tadi mengurungkan niatnya, namun, kata Nyoman, jika dalam pekan ini tidak ada mediasi yang baik, sebagai tim mediasi tidak lagi bisa mencegah keinginan masyarakat yang akan melakukan unjukrasa menutup jalan perusahaan.
Sementara itu, Subakir salah satu dari ratusan warga yang mengklaim kepemilikan lahan di perusahan pengolah buah tersebut, dalam waktu satu minggu kedepan jika tidak ada tanggapan dari pemerintah dan perusahaan maka tekad untuk menutup jalan perusahaan akan dilakukan. “Niat kami sudah bulat jika persoalan lahan tidak ada solusi, maka solusi kami adalah gelar aksi,” tegasnya.
Berita Lainnya
-
Samsat Drive Thru Diluncurkan di Mataram Baru, Permudah Wajib Pajak Lampung Timur
Minggu, 28 Desember 2025 -
Banjir Rendam Asrama Putri Pesantren di Lamtim, 980 Santri Dipindahkan Sementara
Jumat, 26 Desember 2025 -
20 Rumah Terdampak Banjir di Sribahwono Lampung Timur
Jumat, 26 Desember 2025 -
Cahaya Natal Menyatukan Keluarga, Ibadah Malam Kudus Berlangsung Khidmat di Gereja Santo Petrus Braja Asri Lamtim
Rabu, 24 Desember 2025









