• Kamis, 18 September 2025

Sempat Tertutup Longsor, Jalan Nasional Liwa-Krui Lambar Sudah Bisa Dilalui

Kamis, 18 September 2025 - 10.05 WIB
19

Sempat Tertutup Longsor, Jalan Nasional Liwa-Krui Lambar Sudah Bisa Dilalui. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Badan Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah II Lampung mengevakuasi material longsor yang menutup sebagian badan Jalan Nasional Liwa–Krui di Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Kamis (18/9/2025).

Salah satu petugas BPJN Wilayah II Lampung, Masdir Syukri mengatakan, pihaknya langsung menuju lokasi setelah menerima laporan dari BPBD dan masyarakat terkait peristiwa tanah longsor yang terjadi di jalan penghubung dua kabupaten tersebut.

"Begitu informasi kami terima, kami segera ke lokasi untuk membantu membersihkan material longsor yang menutup jalan,” kata dia kepada kupastuntas.co saat dihubungi via sambungan WhatsApp.

Menurutnya, pembersihan awal dilakukan dengan menggunakan peralatan seadanya agar arus kendaraan bisa berjalan normal. Sejumlah material berupa tanah, batu, dan batang pohon berhasil dievakuasi dari badan jalan.

Baca juga : Longsor Tutup Sebagian Jalan Nasional Liwa-Krui Lampung Barat

Petugas juga masih melakukan penyisiran terhadap sisa material, terutama ranting-ranting pohon yang masih menutupi sebagian jalur. Proses pembersihan dilakukan secara bertahap agar jalan benar-benar aman untuk dilewati.

"Material utama sudah berhasil kami bersihkan. Saat ini hanya tersisa beberapa ranting pohon yang masih dalam proses penanganan dan akan segera kami bereskan agar tidak menimbulkan gangguan,” sambungnya.

Berkat penanganan cepat tersebut, kondisi arus lalu lintas di ruas Jalan Nasional Liwa–Krui kini kembali normal. Kendaraan sudah dapat melintas tanpa harus menunggu giliran dengan sistem buka tutup.

Baca juga : Pasca Longsor, BPBD Lampung Barat Koordinasi dengan BPJN Tangani Material

Meski demikian, BPJN tetap mengingatkan pengendara agar selalu berhati-hati. Jalur Liwa–Krui merupakan salah satu titik rawan longsor di Lampung Barat yang sewaktu-waktu dapat kembali terdampak apabila hujan deras turun.

"Kami imbau masyarakat, khususnya pengguna jalan, untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintas. Terlebih pada kondisi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi,” tegasnya.

BPJN bersama BPBD Lampung Barat memastikan akan terus berkoordinasi dan melakukan pemantauan di lokasi rawan longsor guna mengantisipasi kejadian serupa di kemudian hari. (*)