Kupastuntas.co, Metro - Kabar Wakil Bupati (Wabub) Lampung Tengah (Lamteng), dr. Ardito Wijaya yang digadang bakal mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Metro kini sedikit mulai terjawab.

Ardito secara lugas mengisyaratkan bahwa dirinya bakal mengikuti kompetisi Pilkada. Namun, kepastian maju atau tidaknya putra sulung mantan Wali Kota Metro, Ahmad Pairin tersebut bakal disampaikan usai Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Wakil Bupati Lamteng, dr. Ardito Wijaya juga menyampaikan rasa terimakasihnya atas kepercayaan masyarakat di Bumi Sai Wawai yang telah memberikan dukungan terhadap dirinya.

"Kalau ada yang mau memberikan kepercayaan kepada saya, saya mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan karena sudah percaya," kata dia saat dikonfirmasi Kupastuntas.co, Selasa (14/11/2023).

Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya bakal membahas rencana keikutsertaannya dalam Pilkada Metro usai Pileg dan Pilpres 2024.

"Tapi yang jelas satu hal, nanti 14 Februari akan menghadapi pilpres ya, kita utamakan pilpres karena pilkada kan masuk lama ya, masih 27 November 2024," ujarnya.

BACA JUGA: Daftar Sejumlah Nama Digadang-gadang Bakal Bertarung di Pilkada Metro

"Kalau masalah Pilkada, kita bicarakan sesudah Pileg dan pilpres," sambungnya.

Ketika ditanya terkait ketegasannya maju atau tidak dalam Pilkada Metro, Ardito menerangkan perumpamaan yang mengarah pada kesiapannya.

"Kalau semua orang di Metro itu ada 126.000 mata pilih ya, Lampung Tengah 1.020.141, kalau ditanyain mereka semua mau nggak jadi Bupati atau mau nggak jadi walikota, pasti satu juta orang itu jawabnya mau semua,"  jelasnya.

"Jadi itu tentunya salah satu dari satu juta orang itu kan ada kita juga, termasuk yang sedang wawancara di sini juga," imbuhnya sembari tertawa kecil.

Dirinya juga kembali menyampaikan kepada masyarakat untuk menunggu keputusannya pasca Pemilu Februari 2024 mendatang.

"Tapi pada siapa mayoritas dari masyarakat dan rakyat akan memberikan kepercayaan yang ada, yang jelas kita tunggu saja pasca 14 Februari 2024," tegasnya.

Selain itu, Ardito Wijaya juga menceritakan masa-masa saat sang ayah almarhum H. Ahmad Pairin menjabat sebagai Wali Kota Metro.

"Representasi itu karena saya mempunyai privilege, di badan saya ada gen nya bapak almarhum Haji Ahmad Pairin. Saya belum membaca seberapa puas masyarakat Lampung Tengah atau Kota Metro terhadap kepemimpinan almarhum," terangnya.

"Tapi kalau seandainya, misalnya puas dan tinggi, dan tentunya itu sebuah keuntungan bagi saya yang harus saya syukuri karena saya menjadi anak dari bapak almarhum Haji Ahmad pairin," tandasnya.

Diketahui, sebelumnya beredar sejumlah nama yang digadang berpotensi ikut dalam kontestasi Pilkada Metro 2024 mendatang.

Sejumlah tokoh tersebut ialah dr. Wahdi yang kini sedang menjabat sebagai Wali Kota Metro. Kemudian dr. Ardito Wijaya yang kini sedang menjabat sebagai Wakil Bupati Lampung Tengah.

dr. Ardito Wijaya diketahui merupakan putra sulung mantan Wali Kota Metro periode 2016-2021, Achmad Pairin.

Lalu dokter yang ketiga ialah dr. Achmad Redho Akbar yang kini menjabat Sekertaris pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro. Ia merupakan putra mantan Wakil Bupati Lampung Tengah dimasa lalu, Samsi Ahmad.

Selain tiga nama dokter tersebut, terdapat pula Tiga nama tokoh politik di Metro yang diharapkan ikut serta dalam kontestasi Pilkada.

Pertama ialah Anna Morinda seorang tokoh perempuan yang juga merupakan Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Lalu Tondi MG Nasution yang kini menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Metro.

Tokoh terakhir yang diharapkan masyarakat Metro untuk menjadi Wali Kota ialah Qomaru Zaman. Ia kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Metro mendampingi dr. Wahdi. (*)