Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek, Provinsi Lampung mampu melakukan operasi kepada 20 hingga 30 pasien setiap harinya. Dimana yang paling mendominasi ialah bedah penyakit kanker keganasan.

Direktur RSUD Abdul Moeloek, Lukman Pura mengatakan, pihaknya saat ini memiliki 12 kamar operasi yang didukung oleh 126 dokter spesialis dan 30 dokter sub spesialis.

"Dalam sehari pasien yang dioperasi di RSUD Abdul Moeloek itu berbeda-beda. Tapi rata-rata diatas 20 sampai 30 pasien. Saya sudah minta agar dapat menggunakan kamar operasi secara maksimal yang saat ini berjumlah 12 unit," kata Lukman, saat dimintai keterangan, Rabu (22/2/2023).

Lukman menjelaskan, jika waktu tunggu pasien yang akan menjalani operasi berbeda-beda yang disesuaikan dengan kondisi penyakit yang diderita oleh pasien itu sendiri.

"Waktu tunggu sendiri tergantung dari kondisi sakit yang diderita. Karena harus case per case tidak bisa di generalisir. Tapi kalau misal dia harus dilakukan tindakan cepat maka bisa juga dilakukan dengan cepat setelah ada rekomendasi dari dokter," lanjutnya.

Baca juga : Pasien Penyakit Tumor Asal Lambar Meninggal di RSUD Abdul Moeloek, Ini Kata Pihak Rumah Sakit

Ia juga menjelaskan, tidak semua pasien yang sakit dinyatakan layak untuk dilakukan tindakan operasi. Menurutnya pasien yang tidak bisa dilakukan operasi karena ketidakmampuan tubuh yang dikhawatirkan memburuk kondisi.

"Seperti pasien yang menderita kanker keganasan dan ini sudah multi faktor yang memperngaruhi. Cuma mungkin tim tidak menguraikan secara holistik kepada keluarga. Jadi ada ketidak mampuan tubuh kalau dia menghadapi operasi. Jadi jangan membuat buruk kondisi yang ada," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, ia juga menjelaskan jika pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Hal tersebut mengingat RSUD Abdul Moeloek merupakan rumah sakit rujukan utama dan rujukan terkahir di Lampung.

"Kami akan lakukan yang terbaik dalam pemberian pelayanan karena saat ini masyarakat sudah banyak yang percaya terhadap Abdul Moeloek. Kadang ada pasien datang pengin langsung dapat tempat tidur padalah kondisinya tidak ada yang kosong. Jadi mohon untuk dimaklumi," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : Volume Ekspor Daging Rajungan Asal Lampung Capai 1.019 Ton Senilai Rp 418 Miliar