Pengerjaan Irigasi Desa Negeri Ratu Diduga Bermasalah, Polres Lambar Segera Panggil Pihak Terkait

Tampak pembangunan saluran irigasi di Pekon Negeri Ratu yang diduga asal jadi. Foto: Dok Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Terkait pengerjaan saluran
irigasi di enam Pekon (Desa) di Kabupaten Lampung Barat yang diduga bermasalah,
Satreskrim Polres Lampung Barat akan segera memanggil seluruh pihak yang
berkepentingan dalam proses pengerjaan pembangunan proyek tersebut.
Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho melalui
Kasatreskrim Polres Lampung Barat AKP M Ari Satriawan menyampaikan pihaknya
telah mendapatkan informasi terkait dugaan adanya permasalahan terhadap
pembangunan irigasi khususnya di Pekon (Desa) Negeri Ratu, Kecamatan Batu Brak.
Ari juga mengatakan bahwa pihaknya telah meminta Kanit dan
Anggota unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) untuk melakukan pengecekan
terhadap kegiatan pembangunan untuk kemudian di proses dan dilakukan
pemanggilan terhadap yang berkepentingan dalam pengerjaan pembangunan irigasi
tersebut.
"Iya kita sudah suruh Kanit dan Anggota untuk cek,
nanti akan segera kita proses dan secepatnya akan kita panggil yang
berkepentingan dalam pengerjaan pembangunan tersebut, nanti perkembangan nya
akan kita kabari lagi," ujar AKP Ari Satriawan saat di hubungi via
WhatsApp, Kamis (26/01/2023).
BACA JUGA: Diduga
Asal Jadi, Pembangunan Drainase Bantuan Balai Besar di Lambar Sisakan Masalah
Sementara itu Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Barat
Deddy Sutendy melalui Kasie Intelijen Zenericho menyampaikan bahwa pihaknya
juga telah mendapatkan informasi terkait persoalan tersebut dan selanjutnya
akan melakukan koordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) dalam hal ini
Polres dan pihak terkait lainnya.
"Kita memang sudah pantau perkembangan berita tersebut
dan sudah melapor juga ke pimpinan, permasalahan tersebut masih kita amati
diminta agar full data dulu jadi kita tunggu perkembangan nanti seperti apa
nanti kita koordinasi juga sama APH lainnya," singkatnya.
Sementara itu ketika di konfirmasi beberapa waktu lalu
peratin (kepala desa) Negeri Ratu, Kecamatan Batu Brak Herpin membenarkan bahwa
anggota Satreskrim Polres Lampung Barat telah datang untuk meninjau langsung
lokasi proyek pengerjaan pembangunan irigasi di Pekon setempat.
"Iya dari Polres sudah turun tiga orang anggota untuk
meninjau langsung lokasi pembangunan irigasi tersebut," kata Herpin.
Diketahui sebelumnya berdasarkan informasi yang di himpun
Kupastuntas.co, carut marut pembangunan saluran irigasi bukan hanya terjadi di
Pekon Negeri Ratu, tetapi terjadi juga di beberapa pekon lainnya sebab
berdasarkan data yang di peroleh setidaknya ada 6 pekon yang mendapat kucuran
dana alokasi pembangunan saluran irigasi itu.
Pekon tersebut di antaranya Pekon Kenali dan Serungkuk di
Kecamatan Belalau, Negeri Ratu dan Sukaraja di Kecamatan Batu Brak, kemudian
Pekon Wates dan Padang Dalom Kecamatan Balik Bukit. Masing-masing pekon
mengelola anggaran kurang lebih sebesar Rp195 juta untuk pembangunan saluran
irigasi. (*)
Berita Lainnya
-
Hujan Disertai Angin Kencang Sebabkan Pohon Tumbang di Komplek Pemkab Lambar
Kamis, 23 Maret 2023 -
Dilintasi Alat Berat Excavator, Jalan di Sidodadi Lambar Rusak Parah
Kamis, 23 Maret 2023 -
H-1 Ramadhan, Harga Bahan Pokok di Lampung Barat Naik
Rabu, 22 Maret 2023 -
Pembangunan Lamban Pancasila Sisakan Persoalan, Polres Lambar Segera Cek Lokasi
Selasa, 21 Maret 2023