• Selasa, 17 Juni 2025

Densus 88 Dikabarkan Amankan Dua Polisi Pemasok Amunisi ke Terduga Teroris, Ini kata Polda Lampung

Senin, 14 November 2022 - 20.44 WIB
8.1k

Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Densus 88 Antiteror Mabes Polri dikabarkan mengamankan dua oknum polisi Polda Lampung yang diduga sebagai pemasok amunisi senjata api kepada terduga teroris berinisial TI, warga Kota Metro, Provinsi Lampung, yang telah ditangkap di Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kupastuntas.cosaat penangkapan terduga teroris TI, Densus 88 mengamankan barang bukti 3 buah senjata api Laras Panjang, 1 buah senjata api jenis Revolver, dan tiga magazine SS1, serta sekitar 800 butir peluru dengan ukuran 5,56 mm dan 9 mm. 

Selanjutnya Tim Densus 88 menggeledah kediaman TI di Jalan Kucing, RT 42 RW 07 Kelurahan Purwosari, Kecamatan Metro Utara pada Sabtu (12/11/2022).

Setelah dikembangkan, diketahui bahwa barang bukti ratusan peluru yang ditemukan diduga berasal dari oknum Perwira Menengah (Pamen) Brimob Polda Lampung berinisial S dan anggota Brimob Polda Lampung Berinisial L.

Baca juga : Densus 88 Dikabarkan Geledah Rumah Terduga Teroris di Metro Lampung

Menanggapi kabar dugaan anggota Brimob ditangkap Densus 88, Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Lampung Kombes Wahyu Widiarso, mengaku belum mengetahui informasi tersebut.

"Belum tahu, kami tidak ada sangkut pautnya. Itu kapasitasnya dari Densus," kata Wahyu, saat dikonfirmasi, Senin (14/11/2022) malam.

Baca juga : Geledah Rumah Terduga Teroris di Metro, Densus 88 Temukan 14 Barang Bukti

Sementara Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan adanya penindakan oleh Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri di Wilayah Hukum Polda Lampung.

"Dalam hal ini, petugas Polres Jajaran hanya bersifat mendampingi kegiatan Tim Densus 88/AT saja, untuk keterangan kronologis selanjutnya adalah Kewenangan Tim Densus 88/AT Mabes Polri," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : Polda Lampung Musnahkan Barang Bukti Narkoba Senilai Rp272 Miliar