Petaka Tambang Pasir Diduga Ilegal di Lamtim, Lahan Warga Disulap Jadi Seperti Danau

Tampak lubang bekas galian pasir yang kini tampak seperti danau buatan akibat diisi oleh air, dulunya lokasi ini adalah pekarangan milik warga setempat. Foto: Yugo/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Timur - 10 tahun beroperasi,
penambangan pasir diduga tanpa izin (ilegal) di Pasir Sakti Lampung Timur membuat
pekarangan atau lahan milik warga berubah seperti danau.
Hal tersebut disampaikan oleh warga Desa Rejo Mulyo
Kecamatan Pasir Sakti Lampung Timur, berinisal W (50). Ia mengatakan sebelum adanya
penambangan pasir, di lokasi itu merupakan lahan atau pekarangan milik warga.
"Sebelum adanya penambang pasir itu, itu lahan
pekarangan milik warga mas," katanya saat dikonfirmasi. Minggu
(26/06/2022).
Ia mengungkapkan, hingga kini terhitung sudah puluhan tahun
lahan tersebut digali untuk pernambangan pasir, menjadikan lahan tersebut
seperti danau atau sungai.
BACA JUGA
: 10 Tahun Beroperasi,
Penambangan Pasir di Pasir Sakti Lamtim Diduga Ilegal
"10 tahun yang lalu itu lahan pekarangan milik warga,
digali terus menerus sampai seperti danau atau sungai," ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan para penambang pasir suka
pindah-pindah mencari lahan yang baru atau lahan bekas galian dikeruk lagi.
"Yang kalian lihat itu, mereka menggali pasir di tempat mereka dulu pernah gali pasir," ujarnya.
BACA
JUGA: DPRD
Minta Pemkab Lamtim Cek Tambang Pasir yang Diduga Ilegal
Ia mengatakan kepemilikan pertambangan pasir ilegal tersebut
terdapat milik perorangan ada yang milik
perusahaan.
"Tapi kalau sekarang, saya tidak paham sistem
pengelolaan nya seperti apa," pungkasnya.
Saat dikonfirmasi terkait pemilik pertambangan pasir, Kepala Desa Rejo Mulyo Sinon tidak mengangkat telpon serta tidak membalas pesan singkat WhatsApp wartawan. (*)
Video KUPAS TV : Jalan Rusak di Pasar Basah Kota Metro
Berita Lainnya
-
Tergiur Iming-iming Kerja ke Luar Negeri, Warga Lampung Timur Tertipu 35 Juta
Selasa, 13 Mei 2025 -
Berdalih Pinjam Motor, Pria di Lampung Timur Gadaikan Motor Milik Tetangga
Selasa, 13 Mei 2025 -
Polisi Bubarkan Balap Liar di Pantai Mutiara Baru Lamtim
Minggu, 11 Mei 2025 -
Kisah Warga Desa Itik Rendai Lamtim di Tanah Berbatu, Ketika Air Bersih Jadi Barang Mewah
Sabtu, 10 Mei 2025