Soal Warga Hentikan Misa Natal, PGI Tulang Bawang: Tidak Ada Persekusi Gereja
Kupastuntas.co, Tulang Bawang - Pihak Gereja Pantekosta Indonesia (GPI) Tulang Bawang memberikan pernyataan resmi terkait video viral yang beredar media sosial (Medsos) soal warga hentikan misa pada ibadah natal 2021 lalu.
Pernyataan resmi itu disampaikan langsung Pendeta GPI Tulang Bawang, Sopan Sidabutar, yang mengatakan bahwa tidak terjadi persekusi gereja seperti yang terdapat di dalam video tersebut.
"Saya jelaskan bahwa itu salah persepsi, memang benar telah terjadi kesalahpahaman dengan tokoh masyarakat setempat sebelum pelaksanaan kegiatan ibadah. Namun, sudah kami selesaikan dengan baik sehingga ibadah perayaan Natal 2021 dapat kami laksanakan hingga selesai." kata Sopan, saat memberikan keterangan di Mapolres Tulang Bawang, saat Polres Tulang Bawang menggelar konferensi pers, Selasa (28/12/2021).
Baca juga : Viral di Medsos, Warga Banjar Agung Segel Pembangunan Gereja dan Berhentikan Misa Natal
Sementara itu Kapolres Tulang Bawang, AKBP Hujra Soumena mengatakan, hingga saat ini situasi di Kabupaten Tulang Bawang saat ini keadaannya sudah kondusif, aman, rukun dan damai.
"Kerukunan antar suku dan agama di Kabupaten yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur ini juga sangatlah harmonis," katanya.
Terkait permasalahan yang terjadi antara jemaat GBI Tulang Bawang dan warga Kampung Banjar Agung, Hujra mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan anggota dari Koramil Banjar Agung telah melaksanakan pengamanan di gereja tersebut.
Baca juga : Kombes Pandra: Kasus Persekusi Gereja GPI Tulang Bawang Sudah Kondusif
"Warga di sekitar lokasi mempertanyakan izin yang dimiliki, dan sudah dilakukan langkah penyelesaianya dengan mediasi bersama dengan anggota Polsek setempat dan Koramil yang ada saat itu," ungkapnya.
Untuk itu, Hujra pun mengucapkan banyak terimakasih kepada Pendeta serta seluruh jemaat dan juga warga setempat yang telah memberikan ruang dan waktu sehingga jemaat GPI dapat melakukan kegiatan Natal 2021 di GPI Tulang Bawang hingga berjalan dengan lancar.
"Dapat saya katakan juga bahwa tidak ada persekusi dalam kegiatan Ibadah Natal, dan saya menghimbau kepada semuanya agar dapat lebih dewasa dalam menyikapi berita yang viral di era digitalisasi," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : WARGA SEGEL PEMBANGUNAN GEREJA DAN BERHENTIKAN MISA NATAL
Berita Lainnya
-
Warga Tubaba Nekat Curi Uang Saudara 30 Juta untuk Foya-foya Bersama PSK
Selasa, 17 Desember 2024 -
Polisi Bekuk Dua Pria Saat Asyik Nyabu di Kamar Mandi Pasar Unit 2 Tulang Bawang
Senin, 16 Desember 2024 -
Kasus Korupsi Dana BUMAKam, Polda Lampung Tahan Direktur dan Komisaris PT. Tulang Bawang Maju Bersama
Rabu, 11 Desember 2024 -
Dramatis, Petugas Antarkan Logistik Pilkada di Tuba Lampung Arungi Sungai Berisi Buaya
Selasa, 26 November 2024