Pemkot Bandar Lampung Akan Produksi Air Mineral Kemasan

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, saat acara penerimaan hibah alat pencacah plastik dari Kementerian PUPR, Kamis (16/9/2021). Foto: Rohmah/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan memproduksi air mineral kemasan sendiri. Hal itu disampaikan Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, saat acara penerimaan hibah alat pencacah plastik dari Kementerian PUPR, Kamis (16/9/2021).
“Iya, jadi kita memang merencanakan buat air mineral kemasan kita sendiri, kemasan nya sudah kita buat, produknya sudah dibuat,” ungkap Eva, saat dimintai keterangan.
Hanya saja pelaksanaan untuk produksi secara massal oleh PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Way Rilau ini masih dalam proses penindak-lanjutan.
“Tinggal pelaksanaannya saja yang masih belum. Hari ini kita akan melantik Kepala PDAM yang baru, dan sekarang kita harus genjot untuk masalah produksi air ini,” ujarnya.
Baca juga : Pemkot Manfaatkan Alat Pencacah Limbah Plastik untuk Menambah PAD
Ia juga berharap, Kepala PDAM yang baru bisa menjalankan kewajibannya dengan baik dan bisa menyelesaikan masalah-masalah yang ada di PDAM.
Kemudian untuk pemasarannya, Pemkot akan memberdayakan lingkungan kecamatan, kelurahan, kantor pemerintahan, perusahaan swasta, dan sekolah-sekolah untuk membantu menyebarkan produk air mineral ini.
“Kalau harga nanti kita tentukan. Kita juga akan distribusikan kepada semua kalangan masyarakat di Kota Bandar Lampung,” ungkapnya.
Bunda Eva menambahkan, bukan hal yang mustahil jika kedepannya air mineral ini akan juga disebar-luaskan ke luar Bandar Lampung.
“Kalau memang sudah oke semua, sudah bagus, baru kita sebar-luaskan ke seluruh kabupaten di Lampung. InsyaAllah secepatnya ya kita realisasikan ini,” tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : KANTOR PEMPROV LAMPUNG DIKEPUNG DENJAKA DAN MARINIR
Berita Lainnya
-
PLN Mendapat Apresiasi atas Respons Cepat Pulihkan Kelistrikan di Layanan Publik Bali
Minggu, 04 Mei 2025 -
Pelantikan Pengurus Parsibona Provinsi Lampung Periode 2025-2028, Jansen Sitorus: Langkah Nyata Menuju Organisasi yang Mendunia
Minggu, 04 Mei 2025 -
APBN di Lampung Triwulan I 2025 Defisit Rp5,21 Triliun, Turun 9,55 Persen Secara Tahunan
Minggu, 04 Mei 2025 -
Asrian: Posisi Petani Singkong Lemah Karena Pasar Cenderung Terbatas
Minggu, 04 Mei 2025