Presiden Jokowi Sebut Tiga Daerah di Lampung Capai Vaksinasi Terendah

Presiden Joko Widodo saat memberikan arahan kepada Forkopimda Provinsi Lampung di Mahan Agung rumah dinas Gubernur Lampung, Kamis (2/9/2021). Foto: Ria/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Presiden Joko Widodo menyebutkan jika terdapat tiga daerah di Lampung memiliki presentase capaian vaksinasi yang sangat rendah dan diminta untuk terus ditingkatkan.
Ketiga daerah tersebut diantaranya Kabupaten Lampung Tengah 7,4 persen, Tulang Bawang Barat 7,3 persen dan Lampung Timur 6,6 persen. Sementara capaian vaksinasi di Provinsi Lampung secara keseluruhan mencapai 13,3 persen.
"Capaian vaksinasi secara nasional 31,09 persen, daerah yang masih rendah vaksin nya agar di kejar supaya setara dengan nasional. Dinkes kabupaten/kota kejar ke Dinkes provinsi, kalau sulit langsung ke Menteri Kesehatan agar dikirim," kata Presiden Jokowi, saat memberikan arahan kepada Forkopimda Provinsi Lampung, Kamis (2/9/2021).
Baca juga : Presiden Jokowi Minta Pasien Covid-19 di Lampung Hindari Isoman
Sementara itu, daerah yang memiliki capaian vaksinasi tertinggi diantaranya Metro 36,7 persen, Bandar Lampung 33,7 persen, Lampung Selatan 12,8 persen, Lampung Barat 12,6 persen, Tulang Bawang 11,7 persen, Lampung Utara 11,6 persen.
"Selanjutnya ada Tanggamus 10,2 persen, Way Kanan 10,2 persen, Pringsewu 9,7 persen, Pesawaran 8,3 persen, Mesuji 8,2 persen, Pesisir Barat 8,2 persen. Daerah yang masih dibawah angka 10 persen harus terus dikejar," bebernya.
Menurutnya, stok vaksin saat ini yang ada di Provinsi Lampung sebanyak 221.214 dosis. Dengan peruntukan kota Bandar Lampung 54.042 dosis, Lampung Timur 20.152 dosis, Mesuji 18.652 dosis, Lampung Utara 17.074 dosis, Lampung Tengah 13.916 dosis.
Baca juga : Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi di Lampung, Dinkes Siapkan 3 Ribu Dosis
Selanjutnya Pesisir Barat 13.244 dosis, Pringsewu 13.080 dosis, Metro 13.010 dosis, Lampung Selatan 12.874 dosis, Pesawaran 10.970 dosis, Tulang Bawang Barat 8.542 dosis, Tulang Bawang 8.132 dosis, Tanggamus 7.946 dosis, Lampung Barat 5.252 dosis dan Way Kanan 4.328 dosis.
"Jika sudah dikirim vaksin nya langsung dikejar, supaya sama dengan rata-rata nasional. Kita memang kesulitan dapat vaksin, selama Januari sampai Juli saja hanya dapat 68 juta. Karena kita belum bisa produksi sendiri, dapat vaksin itu sulit," ungkapnya.
Ia juga berharap agar pemerintah daerah dapat melakukan vaksinasi di tempat dengan mobilitas masyarakat yang tinggi seperti pasar, terminal, pelabuhan, hingga stasiun.
"Dengan harapan persebaran Covid-19 dapat dikendalikan. Karena ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi, ketika kasus turun maka pertumbuhan ekonomi akan naik. Begitu rumus nya," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : PRESIDEN JOKOWI DIRENCANAKAN TINJAU VAKSINASI REMAJA DI PESAWARAN
Berita Lainnya
-
YBIL Gugat PT Bumi Persada Langgeng ke PN Tanjung Karang atas Sengketa Lahan di Kemiling
Selasa, 06 Mei 2025 -
8000 Ijazah Belum Diambil, Disdikbud Lampung Godok Rencana Diantar Langsung
Selasa, 06 Mei 2025 -
Badan Gizi Nasional: Dapur MBG Tingkatkan Gizi Siswa dan Buka Peluang Kerja di Lampung
Selasa, 06 Mei 2025 -
Pansus Tata Niaga Singkong Ancam Sanksi Tegas Perusahaan Langgar Instruksi Gubernur
Selasa, 06 Mei 2025