Pencarian Kapal EMJ 7 di Perairan Pesibar Dihentikan
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sepekan sudah pencarian kapal mesin (KM) EMJ 7 di perairan Pesisir Barat (Pesibar) oleh Tim SAR Gabungan, namun keberadaan kapal tersebut belum juga terlihat. Pencarian pun dihentikan pada Minggu (22/08/2021) sore.
Kepala Kantor SAR Lampung, Jumaril mengatakan, pada hari ke 7, Tim SAR Gabungan melakukan hasil evaluasi serta masih dilakukan pencarian melalui komunikasi kepada kapal yang melintasi perairan tersebut.
"Kami tutup hasil evaluasi pada sore ini, namun kami masih melakukan pencarian melalui komunikasi, e-broadcast kepada kapal-kapal yang melintasi perairan sepanjang alur pelayaran Lampung, Bengkulu dan Sumatera barat hingga Mentawai ," ungkapnya, saat dimintai keterangan.
Baca juga : 8 Hari Hilang Kontak di Perairan Pesibar, Kapal EMJ 7 Belum Ditemukan
Ia melanjutkan, pesawat surveilance dari KKP direncanakan masih akan terbang di atas perairan sebelah barat Enggano. Selain itu operasi SAR ini dihentikan berdasarkan beberapa pertimbangan.
"Faktor cuaca ekstem serta gelombang tinggi dan juga berdasarkan SAR Map Prediction, pergeseran kapal tersebut sudah jauh menuju samudera, maka oencarian KM EMJ 7 dinyatakan sudah tidak efektif lagi," lanjutnya.
Jumaril juga menyampaikan, berdasarkan Undang Undang Nomor 29 tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan, standar prosedur pelaksanaan operasi SAR adalah 7 hari.
Jika setelah evaluasi serta pencarian yang dilakukan 7 hari tersebut dinilai sudah tidak efektif, maka operasi SAR dinyatakan selesai atau dihentikan. (*)
Berita Lainnya
-
Mendaki Gunung Lewati Laut, Perjuangan Distribusi Logistik Pilkada Pesibar di Wilayah Terpencil
Selasa, 26 November 2024 -
Rekreasi Siswa PAUD Berujung Bencana, Dua Bocah Terseret Ombak Pantai Ilahan Pesibar, Satu Meninggal Dunia
Sabtu, 23 November 2024 -
Ardjuno Gelar Dzikir Shalawat dan Kidung Dakwah di Dua Daerah, Arinal: Jantung Anak Saya Bagian dari Krui, Saya Janji Akan Membangun Pesisir Barat
Kamis, 21 November 2024 -
Didukung Tokoh Sai Batin dan Bali, Arinal Djunaidi Targetkan Pesibar Jadi Pusat Perikanan Dunia
Kamis, 21 November 2024