Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebanyak 6.636 calon jamaah haji asal Provinsi Lampung dipastikan gagal berangkat ke tanah suci. Hal tersebut menyusul adanya kebijakan dari pemerintah pusat yang tidak memberangkatkan jemaah haji pada tahun 2021 ini.

Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh pada Kanwil Kemenag Lampung, Ansori F Citra mengatakan, jamaah asal Provinsi Lampung yang rencananya akan diberangkatkan pada tahun 2021 ada 6.636 orang.

"Jumlah tersebut merupakan jamaah yang juga gagal berangkat pada 2020 lalu," ujar Ansori F Citra, saat dimintai keterangan, Kamis (3/6/2021).

Saat ini pihaknya masih menunggu Keputusan Menteri Agama (KMA) nomor 660 tahun 2021 tentang pembatalan keberangkatan jamaah haji 1442 H atau 2021 sembari melakukan sosialisasi kepada para calon jamaah sendiri, untuk lebih menguatkan kesabarannya.

"Jika sesuai dengan jadwal, para jamaah haji rencananya pada 15 Juni siap diberangkatkan untuk kloter pertama secara nasional," lanjutnya.

Baca juga : 608 Calon Haji Asal Lambar Batal Berangkat

Menurutnya, calon jamaah haji yang gagal berangkat diperbolehkan untuk mengambil biaya pelunasan sebesar Rp9,8 juta per jamaah dan tetap akan menjadi prioritas untuk kebarangkatan di tahun depan jika Indonesia mendapatkan kuota.

"Atau bisa tetap dibiarkan. Nanti akan ada dana optimalisasi yang nantinya akan dikembalikan kepada jamaah sendiri," terangnya.

Selama 2020 hingga saat ini, tercatat sebanyak 70 calon jamaah haji yang tersebar di kabupaten/kota di Lampung telah mengambil uang pelunasan dan tidak ada yang mengundurkan diri atau membatalkan keberangkatan.

Sementara untuk ibadah umroh sendiri, jika Indonesia mendapatkan izin penerbangan oleh Arab Saudi, hal tersebut dikembalikan ke Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU). "Jika ada jamaah yang siap dan PPIU siap maka berangkat," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : KETUA PBB LAMPUNG ‘BAKAR SEMANGAT’ REKAN JUANG PBB PRINGSEWU!