Kupastuntas.co, Pesawaran - Sebanyak 178.692 Ekor Benih Lobster yang diamankan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lampung dari upaya penyeludupan yang berasal dari Pesisir Barat, Lampung, saat ini telah dilepas kembali ke Pantai Hurun, Pesawaran, Senin (17/5/2021).

Dari pantauan kupastuntas.co, petugas melakukan pelepasliaran benih Lobster dengan menggunakan bantuan boat atau perahu guna disebar ke beberapa titik lokasi yang ditentukan.

Kepala Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Lampung, Rusnanto mengatakan, Benur yang diamankan dilepaskan kembali ke laut sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Ada dua kantong atau sekitar 400 ekor yang kita amankan atau tidak dilepas ke laut untuk barang bukti," ujar Rusnanto, saat melakukan pelepasan Benur di laut Hurun, Pesawaran.

Baca juga : Lanal Lampung Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 26,8 Miliar

Dipilihnya pantai Hurun menurut Yudho Pramono sebagai Penanggungjawab Satker UPT Ditjen Pengelolaan Ruang Laut wilayah Lampung, hal itu lantaran lokasi tersebut jarak yang relatif dekat. Selain itu jenis perairan yang sesuai dan kondisi terumbu karangnya masih bagus untuk kelangsungan hidup benur. 

"Juga memiliki tempat berlindung yang aman dari serangan predator laut," kata Yudho.

Ia menjelaskan, benur dilepasliarkan tadi tersebar di tiga titik, salah satunya di keramba apung sedalam kurang lebih 5 meter. 

"Presentase kehidupan lobster yang kita sebar tadi sangat besar, karena dari satu kantong tadi bisa hanya satu atau dua ekor yang mati. Nanti setelah besar bisa diambil oleh masyarakat umum," terangnya. 

Sebelumnya, Lanal Lampung mengamankan satu unit mobil dimana didalamnya terdapat 20 box yang berisi 178.692 ekor Benur di pintu masuk Tol Terbanggi Besar, Senin (17/5/2021) sekitar pukul 04.55 WIB. Namun sayang pelaku atau pengemudi mobil berhasil kabur. (*)

Video KUPAS TV : HARI LEBARAN, MALING GASAK PULUHAN TANAMAN HIAS!