• Jumat, 29 Maret 2024

PWI Lambar Minta APH Dalami Kasus Dugaan Intimidasi Terhadap Jurnalis

Kamis, 06 Mei 2021 - 08.51 WIB
387

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung Barat, Vicky Andreas Fiqrullah. Foto : Ist.

Lampung Barat, Kupastuntas.co - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung Barat, Vicky Andreas Fiqrullah meminta agar Aparat Penegak Hukum (APH) mendalami dugaan intimidasi terhadap jurnalis Metro Tv Lampung atas nama Yehezkiel Ngantung atau Eki.

Jika terbukti, Vicky begitu sapaan akrab Vicky Andreas Fiqrullah juga meminta agar pelaku intimidasi terhadap wartawan saat melakukan peliputan kerusuhan di kantor Unit Layanan Pengadaan (ULP) barang dan jasa komplek Pemkab Lampung Barat ditindak tegas.

Baca juga : Taufik Basari Minta Polres Lambar Usut Tuntas Pelaku Intimidasi ke Jurnalis

"Atas dugaan intimidasi dan kekerasan yang dialami jurnalis Metro TV Lampung, kita meminta APH segera mendalami persoalan ini. Jika memang benar terbukti, kita meminta agar pelaku ditindak tegas," kata Vicky, Kamis (6/5/2021).

Vicky menyebut, jurnalis dalam menjalankan tugas dijamin secara konstitusional dan juga Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Dengan begitu, terus Vikcy tidak seorang pun dibenarkan menghalang-halangi jurnalis dalam melakukan peliputan demi menghasilkan informasi yang akan disampaikan kepada publik.

Baca juga : Peras Perambah Hutan, Oknum Wartawan di Lambar Terjaring OTT

"Harapannya kedepan tidak ada lagi kekerasan terhadap wartawan yang melakukan tugas peliputan di Kabupaten Lampung Barat. Ini merupakan preseden buruk, jangan sampai hal serupa terjadi lagi di kemudian hari," tegas Vikcy.

Vicky juga berpesan kepada seluruh wartawan yang melakukan aktivitas jurnalistik di Lampung Barat selalu menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dan menjaga marwah Pers.

Atas peristiwa tersebut, Yehezkiel Ngantung korban intimidasi telah mengambil langkah hukum dengan melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Lampung Barat pada Rabu (5/5/2021). (*)

Video KUPAS TV : GUBERNUR LAMPUNG TINJAU PERSIAPAN LARANGAN MUDIK

Editor :

Berita Lainnya

-->