Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pasca adanya aksi pecah kaca mobil seorang nasabah di area Parkir Bank Lampung yang terjadi Selasa (27/4/2021) lalu, Kabag Humas Bank Lampung Edo Lazuardi angkat bicara.

Edo mengatakan pasca kejadian tersebut pihak Bank Lampung langsung melakukan evaluasi terhadap pengamanan di area kantor.

Baca juga : Pecah Kaca Mobil di Bank Lampung, Kerugian Rp 100 Juta

"Kita langsung lakukan evaluasi, kemungkinan jumlah satuan pengamanan yang disini nanti kita tambah," jelas Edo. 

Edo menjelaskan  bahwa jumlah nasabah di Bank Lampung semakin meningkat menjelang hari raya idul fitri, dengan itu pihaknya merasa perlu menambah jumlah personel satpam, 

"Kita akan meminta  tambah satuan pengamanan dan meminta bantuan personil dari Ditpam obvit Polda Lampung untuk memaksimalkan pengamanan di kantor Cabang Utama Bank Lampung ini," katanya

Edo juga menuturkan bahwa pihak Bank Lampung siap membantu pihak kepolisian dalam menyelesaikan penyidikan jika pihak kepolisian memintanya. 

Ia juga menuturkan bahwa korban tersebut adalah salah satu nasabah yang melakukan transaksi penukaran uang. 

"Bentuk tanggung jawab kita , kita sudah menghubungi langsung dari Polresta Bandar Lampung terkait kejadian tersebut dan telah dilakukannya olah TKP," ucapnya.

Edo juga menuturkan bahwa sampai saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan tim penyidik dengan memberikan rekaman CCTV yang mengarah ke TKP serta data-data yang menunjuk dan mempermudah proses pemeriksaan. 

Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana mengatakan, jika proses penyelidikan akan memperluas penyidikan di area dimana korban melalui jalur tersebut. 

"Sudah kita lakukan olah TKP untuk mencari bukti yang temukan lokasi kejadian, namun kita akan tetap lakukan penyidikan," ujarnya.

Resky tak menampik adanya dugaan bahwa korban telah dibuntutik pelaku sebelum korban tiba di TKP.

"Kita sudah menangkap kelompok lain, modusnya diikuti, kemudian jika dirasa sudah aman mereka langsung beraksi," jelasnya. 

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini petugas masih mengumpulkan bukti, dan pihaknya akan meminta keterangan pihak Bank Lampung jika diperlukan. 

"Saat ini kita masih mengumpulkna bukti dan cctv yang mengarah ke TKP, terkait dugaan jumlah pelaku, kita msih cek rekaman CCTV," Jelas Resky

Resky mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati, karna mendekati hari raya Idul Fitri tingkat kejahatan semakin meningkat. (*)

Video KUPAS TV : PROVINSI LAMPUNG AKAN BANGUN 5 BUMN BARU, APAKAH TEPAT? (BAGIAN 2)