4.000 Kotak Amal di Lampung Diduga Sumber Dana Teroris, Ini Imbauan Kesbangpol
Kepala Kesbangpol Provinsi Lampung, M. Firsada, saat memberikan keterangan, Kamis (10/12/2020). Foto: Siti/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Mabes Polri menyampaikan informasi, jika dana yang berasal dari 13.000 kotak amal, sedangkan di Lampung sebanyak 4.000 kotak amal, diduga dipergunakan untuk biaya operasional kelompok jaringan radikal.
Terkait hal itu, Pemerintah Provinsi Lampung melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) mengimbau kepada seluruh masyarakat Lampung, untuk lebih hati-hati dan teliti dalam memberikan sumbangan terlebih melalui kotak amal yang ada di minimarket.
"Terkait informasi itu, kita akan koordinasi dengan kepolisian. Karena ini kewenangan kepolisian," kata Kepala Kesbangpol Provinsi Lampung, M. Firsada, saat dimintai keterangan, Kamis (10/12/2020).
Baca juga : Polda Lampung Selidiki Maraknya Kotak Amal Minimarket Diduga Sumber Dana Teroris
Ia melanjutkan, pihaknya juga akan segera memberdayakan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), forum pembaruan kebangsaan dan forum kewaspadaan dini, untuk melakukan pengecekan di lapangan. Apakah kotak amal atau yang mengedarkan benar-benar organisasi masyarakat yang ada di Provinsi Lampung.
"Kita akan cek keberadaannya dan statusnya. Kalau benar ormas kita akan pantau," lanjutnya.
Selain itu, pihaknya juga akan memastikan apakah yayasan atau organisasi keislaman yang ada di Lampung berbadan hukum, dalam artian tercatat di Kemenkumham dan Kemendagri.
"Karena kalau mau mendirikan organisasi, harus melaporkan kepada Kesbangpol Provinsi dan Kabupaten/Kota," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : 13 Muda-Mudi di Pringsewu Terjaring Razia Gabungan, Ada Yang Lagi Berduaan di Kos
Berita Lainnya
-
Kerabat Lampung Gelar Aksi Donor Darah Bersama PMI dan Kupas Tuntas
Senin, 10 November 2025 -
Momentum Hari Pahlawan, Fatikhatul Ajak Generasi Muda Salurkan Kreativitas Melalui Ruang Digital
Senin, 10 November 2025 -
Maknai Hari Pahlawan, Sejarawan: Generasi Muda Lampung Cenderung Lupa Akar Sejarah
Senin, 10 November 2025 -
Temu Muda-Mudi Katolik Stasi Kedaton 2025: Menyatukan Semangat, Menghidupkan Iman Kaum Muda, Oleh: Fernando Aldi Marcos, S.Pd
Senin, 10 November 2025









