Polda Lampung Selidiki Maraknya Kotak Amal Minimarket Diduga Sumber Dana Teroris

Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Mabes Polri menyampaikan informasi, jika dana yang berasal dari 13.000 kotak amal, sedangkan di Lampung sebanyak 4.000 kota amal, diduga dipergunakan untuk biaya operasional kelompok jaringan radikal.
Terkait hal itu, Polda Lampung akan menyelidiki kotak amal yang diduga sebagai sumber dana terorisme yang berada di minimarket-minimarket.
Direktur Intelkam Polda Lampung, Kombes Pol Amran Ampulembang mengaku, akan melakukan pengecekan, terkait 4.000 kotak amal, yang diduga sebagai sumber untuk pendanaan terorisme.
"Kita sedang Pulbaket, dimana saja tempatnya, untuk membantu pendataan, dan antisipasi," kata Amran, Kamis (10/12/2020).
Terkait masalah penarikan dan penindakan, jelas Amran, merupakan ranah Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Namun, pihaknya belum melakukan upaya penarikan soal dugaan 4.000 kotak amal tersebut.
"Untuk penindakan lain lagi. Kita membantu mengumpulkan keterangan dulu," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : Truk Hantam Pintu Masuk Pelabuhan Bakauheni Diduga Kelebihan Muatan
Berita Lainnya
-
Luluskan 555 Sarjana, Itera Luncurkan Kurikulum Baru Berbasis AI dan Visi Global
Sabtu, 12 Juli 2025 -
Atlet Taekwondo Universitas Teknokrat Indonesia Raih Dua Emas di POM Prov Lampung 2025
Sabtu, 12 Juli 2025 -
UIN Lampung Sosialisasikan Instrumen AMI dan Mekanisme Automasi Akreditasi
Sabtu, 12 Juli 2025 -
Dinsos Lampung Hadirkan Layanan Sosial Lengkap: Rumah Singgah, Alat Bantu Disabilitas, dan Bantuan Ekonomi
Jumat, 11 Juli 2025