Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pasangan Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Lampung Barat Parosil Mabsus-Mad Hasnurin berkomitmen untuk melestarikan berbagai budaya lokal khas Lampung Barat melalui berbaga program unggulan dibidang kebudayaan jika terpilih dalam Pilkada serentak 2024.

Hal tersebut disampaikan Parosil saat menghadiri debat kedua Pilkada Lampung Barat yang digelar di Lamban Pancasila, Kelurahan Way Mengaku, Kecamatan Balik Bukit, Kamis (31/10/2024), dengan tema debat kedua Peningkatan Daya Saing Daerah Melalui Peningkatan SDM Unggul dan Berbudaya.

Parosil mengatakan bahwa dalam rangka menjaga kelestarian budaya lokal ia dan Mad Hasnurin akan menggulirkan sejumlah program unggulan, diantaranya melalui program seni dan pendidikan di satuan pendidikan yang ada di Bumi Beguai Jejama Sai Betik.

Parosil mengusulkan agar hari libur sekolah bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kemampuan dibidang seni dan budaya, dengan mengikuti pembelajaran seni seperti kesenian tari, drama, dan kesenian tradisional lain khususnya yang menjadi identitas masyarakat Lampung Barat.

Parosil berniat untuk menjadikan hal tersebut sebagai kurikulum tambahan di sekolah. "Ini merupakan upaya agar generasi muda memiliki kesempatan untuk menjaga dan melestarikan budaya yang ada di Lampung Barat," ujar Parosil.

"Kita berharap program tersebut dapat meningkatkan kecintaan pelajar terhadap budaya lokal, mulai dari tingkat SD hingga SMP. Ia juga mendorong seniman daerah, termasuk seniman gambus, terlibat aktif dalam kegiatan seni budaya," lanjutnya.

Baca juga : Menggali Akar Budaya, Parosil Mabsus Siap Luncurkan Program Pendidikan Inovatif untuk Lampung Barat

Selain itu, ia berencana mengadakan festival budaya rutin sebagai wadah apresiasi dan penghargaan bagi pelajar berprestasi di bidang seni, melalui program tersebut, Parosil berharap masyarakat Lampung Barat dapat menjaga identitas budaya lokal di tengah perkembangan zaman.

Parosil juga menekankan pentingnya sinergi antara organisasi perangkat daerah (OPD), jajaran staf pemerintah, dan seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama membangun kemajuan di Kabupaten Lampung Barat.

"Kita harus bekerja sama dan bergotong-royong, karena budaya ini adalah modal utama kita untuk membangun Lampung Barat menjadi kabupaten yang lebih maju. Saya berharap seluruh OPD dan masyarakat dapat terus bersatu dalam semangat ini," jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa kebersamaan dan persatuan adalah kunci untuk mencapai kemajuan di daerah.

Parosil juga mengajak semua pihak agar menjaga budaya gotong royong dan berkontribusi dalam setiap langkah pembangunan yang akan dilaksanakan ke depan demi Lampung Barat yang lebih sejahtera dan berkembang.

Baca juga : Parosil Siap Perkuat Peran Perempuan dalam Agrobisnis Lampung Barat

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Barat, Arip Sah, menegaskan KPU Lampung Barat berupaya menyajikan rangkaian kegiatan untuk memudahkan masyarakat dalam mengetahui visi, misi, dan gagasan para kandidat yang akan memimpin Lampung Barat ke depan.

"Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi pencerahan bagi masyarakat, sehingga mereka lebih mengenal kandidat pemimpin yang akan membawa Lampung Barat di masa mendatang,” ujar Arip Sah.

Pada pemilu sebelumnya, tingkat partisipasi pemilih di Lampung Barat mencapai 83%, dengan 187.000 pemilih dari total 223.000 pemilih yang terdaftar. Angka ini menjadi partisipasi tertinggi di Provinsi Lampung.

Untuk Pilkada 27 November nanti, KPU Lampung Barat akan kembali bekerja keras demi menjaga capaian tersebut di tengah kondisi geografis wilayah yang berbukit serta populasi yang tersebar di 15 kecamatan, 136 desa, dan 982 tempat pemungutan suara (TPS).

Dengan jumlah pemilih yang kini mencapai 220.236 dan tersebar di 518 TPS, tantangan KPU, Bawaslu, dan semua pihak, termasuk pemerintah daerah, parpol pengusung pasangan calon, dan elemen masyarakat, semakin besar. KPU Lampung Barat pun mengingatkan masyarakat agar hadir di TPS pada hari pemungutan suara nanti.

"Kami memahami, dengan kondisi cuaca yang diperkirakan hujan menjelang Pilkada, kita perlu saling bekerja sama agar partisipasi masyarakat tetap tinggi," imbuhnya. (*)