‎Kupastuntas.co, Lampung Barat - Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lampung Barat memutuskan untuk tetap membuka pelayanan selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, untuk memastikan masyarakat tetap bisa mengurus layanan pertanahan tertentu, meski dalam jam dan jenis pelayanan terbatas.

‎Kepala Kantor Pertanahan Lampung Barat, Oki Maradha Pratama, mengatakan keputusan ini diambil agar urusan masyarakat tidak “macet” hanya karena libur panjang.

Ia menegaskan, pelayanan tetap dibuka sebagai bentuk komitmen menghadirkan kepastian administrasi.

‎‎“Libur nasional bukan berarti akses layanan terhenti total. Kami menjaga agar masyarakat yang sedang butuh dokumen mendesak tetap bisa dilayani,” kata Oki, saat diminta keterangan, Sabtu (27/12/2025).

‎Ia menambahkan, layanan yang tersedia berfokus pada pemeliharaan data pertanahan seperti pembaruan administrasi, perubahan identitas, dan koreksi data, serta pelayanan informasi resmi bagi masyarakat yang membutuhkan keterangan soal bidang tanah.

Menurut Oki, banyak warga yang terkendala waktu saat hari kerja. Karena itu, layanan di masa libur justru dinilai relevan karena memberi ruang bagi mereka yang selama ini tidak sempat mengurus dokumen.

“Sering kali waktu masyarakat habis untuk bekerja. Jadi momentum libur justru bisa menjadi peluang menyelesaikan keperluan pertanahan,” ujarnya.

‎Kebijakan ini merujuk pada Surat Edaran Sekretariat Jenderal Kementerian ATR/BPN Nomor 14/SE-TU.03/XII/2025, yang meminta kantor pertanahan di seluruh Indonesia tetap membuka layanan esensial selama Nataru.

Oki memastikan pelayanan tetap berjalan dengan standar pelayanan publik, meski tidak penuh.

Ia menyebut petugas khusus disiapkan untuk menjaga agar layanan tetap efektif dan ramah bagi masyarakat.

Adapun jam operasional dibuka pukul 09.00–12.00 WIB, dengan jadwal pelayanan pada 25 Desember 2025, 26 Desember 2025, dan 1 Januari 2026.

Ia mengingatkan masyarakat untuk datang lebih awal dan membawa dokumen lengkap. Langkah ini dinilai penting agar pemeriksaan tidak memakan waktu dan meminimalisasi antrean.

‎“Kami ingin prosesnya singkat dan jelas. Dokumen lengkap dari rumah, proses lebih cepat di kantor,” tambah Oki.

Dengan kebijakan ini, Kantor Pertanahan Lampung Barat ingin memastikan pelayanan publik tetap hadir di tengah masyarakat, bahkan ketika aktivitas pemerintah lain libur.

“Tujuan akhirnya satu: masyarakat tidak harus menunggu,” tutup Oki.

‎Sementara itu, Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, mengapresiasi kebijakan tersebut.

Menurutnya, membuka akses layanan saat libur merupakan keputusan yang langsung memberi manfaat bagi masyarakat.

‎Parosil menilai layanan ini sangat membantu terutama bagi warga yang membutuhkan kepastian administrasi untuk urusan mendesak, seperti jual beli lahan, pengajuan kredit, atau proses legalitas lainnya.

‎“Saya mengimbau warga memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Libur bukan halangan untuk menyelesaikan administrasi penting,” ujar Parosil. (*)