Kupastuntas.co, Lampung Selatan - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni mencatat sebanyak 158.301 penumpang menyeberang dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada periode H-7 hingga H-3 Natal 2025.

General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Partogi Tamba, mengatakan realisasi pelayanan angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026) sejak H-7 hingga H-3 Natal menunjukkan tren peningkatan dibandingkan periode yang sama pada Nataru 2024, baik dari sisi kesiapan operasional maupun volume layanan.

Sebagai perbandingan, pada Nataru 2024/2025 jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 28 unit, sedangkan pada Nataru 2025/2026 meningkat 18 persen menjadi 33 unit.

Produksi trip juga mengalami kenaikan sebesar 9 persen, dari 501 trip pada 2024 menjadi 544 trip pada 2025.

Dari sisi penumpang, jumlah penumpang meningkat 8 persen, dari 147.076 orang pada Nataru 2024 menjadi 158.301 orang pada Nataru 2025 pada periode H-7 hingga H-3 Natal.

Kenaikan tersebut terdiri atas penumpang pejalan kaki yang meningkat 7 persen, dari 10.111 penumpang menjadi 10.827 penumpang, serta penumpang di atas kendaraan yang juga bertambah seiring meningkatnya volume angkutan kendaraan.

Jumlah kendaraan yang menyeberang secara keseluruhan meningkat 7 persen, dari 15.630 unit pada Nataru 2024 menjadi 17.470 unit pada Nataru 2025.

Rinciannya, kendaraan roda dua mengalami penurunan 12 persen, dari 3.559 unit menjadi 3.474 unit. Sebaliknya, kendaraan roda empat meningkat 3 persen, dari 16.689 unit menjadi 17.268 unit.

Kenaikan juga tercatat pada kendaraan bus yang meningkat 7 persen, dari 1.854 unit menjadi 1.977 unit. Adapun kendaraan truk menunjukkan tren peningkatan dengan pertumbuhan mencapai 12 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Partogi menyampaikan, meskipun terjadi dinamika pada beberapa jenis kendaraan, secara umum pelayanan penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni hingga H-3 Natal berjalan normal dan terkendali.

“Untuk penyeberangan relatif normal, tidak ada antrean panjang. Alhamdulillah lalu lintas penyeberangan berjalan baik dan lancar. Meski sempat ada kendala cuaca, semuanya dapat diatasi dengan baik,” ujar Partogi, Selasa (23/12/2025).

Partogi menjelaskan, peningkatan kesiapan armada dan operasional di Pelabuhan Bakauheni sejalan dengan meningkatnya pergerakan penumpang dan kendaraan, meskipun terdapat pergeseran komposisi jenis kendaraan dibandingkan periode Nataru tahun sebelumnya.

Sebelumnya diberitakan, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat sebanyak 183.581 penumpang dan 47.328 unit kendaraan menyeberang dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera pada periode H-10 hingga H-5 Natal 2025.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo, mengatakan peningkatan arus kendaraan mulai terlihat signifikan, khususnya kendaraan roda dua dan truk logistik melalui pelabuhan alternatif Ciwandan.

“Data mencerminkan peningkatan aktivitas penyeberangan dari Jawa menuju Sumatera. Karena itu, ASDP terus memperkuat pemantauan dan melakukan berbagai langkah pengaturan operasional,” ujar Heru, Senin (22/12/2025).

Heru menjelaskan, berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam pada H-5 atau Sabtu (20/12/2025), total penumpang yang menyeberang mencapai 39.728 orang, naik 3,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, total kendaraan tercatat sebanyak 9.613 unit atau meningkat 4,7 persen. Kenaikan signifikan terjadi pada kendaraan roda dua di Pelabuhan Ciwandan yang mencapai 1.029 unit, jauh lebih tinggi dibandingkan hari sebelumnya (H-6) yang tercatat 347 unit.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, Windy Andale, mengimbau pengguna jasa untuk membeli tiket secara daring melalui aplikasi Ferizy minimal H-1 sebelum keberangkatan guna menghindari antrean.

Windy mengatakan, puncak trafik penyeberangan diprediksi terjadi pada rentang H-5 hingga H-1 dengan jam favorit pengguna jasa antara pukul 20.00–02.00 WIB serta 08.00–11.00 WIB.

Ia menambahkan, PT ASDP Indonesia Ferry meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi potensi cuaca buruk di sekitar perairan Selat Sunda yang menjadi lintasan Bakauheni–Merak, Banten. (*)

Berita ini telah terbit di Surat Kabar Harian Kupas Tuntas, edisi Rabu 24 Desember 2025 dengan judul "158.301 Penumpang Asal Sumatera Menyeberang ke Jawa”