• Selasa, 23 Desember 2025

Kapolda Lampung Cek Kesiapan Pelabuhan Bakauheni Jelang Lonjakan Arus Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 - 16.42 WIB
18

Kapolda Lampung Irjen Pol. Helfy Asegaf meninjau langsung kesiapan Pelabuhan Penyeberangan ASDP Bakauheni. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Lampung Selatan – Kapolda Lampung Irjen Pol. Helfy Asegaf meninjau langsung kesiapan Pelabuhan Penyeberangan ASDP Bakauheni, Lampung Selatan, sebagai langkah antisipasi menghadapi potensi lonjakan arus kendaraan dan risiko cuaca ekstrem pada libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Selasa (23/12/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Kapolda didampingi Pejabat Utama Polda Lampung dan disambut General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Partogi Tamba, Kepala KSOP Kelas IV Bakauheni Capt. Suratno, serta sejumlah pemangku kepentingan pelabuhan.

Peninjauan difokuskan pada sejumlah titik strategis yang berpotensi menjadi simpul kepadatan, mulai dari dermaga eksekutif, area parkir kendaraan, hingga Pos Pengamanan Terpadu Pelabuhan Bakauheni.

Kapolda Lampung menegaskan bahwa keamanan dan keselamatan pelayaran menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan Operasi Lilin Krakatau 2025. Menurutnya, pengaturan arus masuk kendaraan harus dilakukan secara disiplin untuk mencegah penumpukan, baik di dalam maupun di luar kawasan pelabuhan.

“Kami memastikan seluruh sarana dan prasarana dalam kondisi siap digunakan. Koordinasi dengan ASDP serta instansi terkait terus diperkuat, khususnya dalam pengendalian arus kendaraan agar aktivitas penyeberangan tetap aman dan lancar,” ujar Irjen Pol. Helfy Asegaf.

Dalam rangka pengamanan Nataru, Polda Lampung menyiagakan ribuan personel di jalur lintas Sumatera dan titik-titik rawan keramaian. Khusus di Pelabuhan Bakauheni, pengamanan diperketat dengan melibatkan Satlantas Polda Lampung, personel Brimob, Satpolair, serta dukungan anjing pelacak K9 untuk pemeriksaan di pintu masuk pelabuhan.

“Hingga saat ini situasi masih terpantau terkendali. Rata-rata kendaraan yang melintas berkisar antara 7.000 hingga 8.000 unit per hari dan belum terlihat lonjakan signifikan,” jelasnya.

Selain pengamanan darat, Kapolda juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap faktor cuaca. Ia meminta otoritas pelabuhan dan operator kapal untuk rutin memantau informasi cuaca dari BMKG, mengingat perairan Selat Sunda kerap mengalami peningkatan gelombang pada akhir tahun.

“Keselamatan pelayaran adalah prioritas. Nakhoda dan kru kapal wajib memastikan kelayakan kapal serta akurasi manifes penumpang sebelum keberangkatan,” tegas Kapolda.

Dalam kesempatan itu, Kapolda Lampung juga mengimbau masyarakat agar menjaga kondisi kesehatan selama perjalanan, mematuhi aturan keselamatan, serta memastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan sebelum melakukan penyeberangan.

“Dengan kesiapsiagaan dan sinergi semua pihak, kami berharap pelaksanaan libur Nataru 2025–2026 dapat berjalan aman, tertib, dan lancar,” pungkasnya.

Berdasarkan data PT ASDP Indonesia Ferry, arus penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni diperkirakan akan terus meningkat hingga malam pergantian tahun, dengan dominasi kendaraan pribadi dan bus antarprovinsi. (*)