Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung kembali memberangkatkan relawan untuk membantu penanganan bencana banjir di Sumatera Barat.

Pelepasan relawan dilakukan secara resmi oleh Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, yang didampingi Kepala BPBD Provinsi Lampung, Rudy Sjawal Sugiarto, Rabu (11/12/2025).

Kepala BPBD Provinsi Lampung, Rudy Sjawal Sugiarto, menjelaskan bahwa pemberangkatan ini merupakan gelombang kedua setelah sebelumnya relawan Lampung telah lebih dulu turun ke sejumlah wilayah terdampak.

“Keberangkatan relawan Lampung untuk Sumatera Bangkit ini adalah yang kedua kali. Pada respon tanggap darurat pertama, relawan kita sudah hadir di lokasi terdampak. Ada PMI yang sudah sampai Aceh dan Sibolga, Rumah Zakat, dan Ansor," ujar Rudy.

Pada gelombang kedua ini, total relawan yang diberangkatkan berasal dari berbagai komunitas kemanusiaan. Rinciannya RMD Care 12 orang, PMI Provinsi Lampung 5 orang, Forum Rescue Relawan Lampung 12 orang, Mapala5 orang, Desa Tangguh 2 orang.

"Para relawan ini dijadwalkan bertugas selama 12 hari di wilayah-wilayah terdampak banjir di Sumatera Barat," jelasnya.

Sementara itu Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh relawan yang telah dan akan bertugas di daerah bencana, termasuk di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

"Saya mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh relawan, baik yang telah berangkat lebih dahulu maupun yang berangkat pada gelombang kedua ini. Terima kasih juga kepada seluruh donatur dan masyarakat Lampung yang telah memberikan dukungan luar biasa," ujar Wagub.

Jihan juga menitipkan salam untuk masyarakat yang sedang terdampak banjir.

"Sampaikan salam dari Pak Gubernur, dari saya, dan seluruh masyarakat Lampung. Sampaikan empati yang sedalam-dalamnya dan kata-kata yang baik bagi saudara-saudara kita yang hari ini sedang diuji," pesannya.

Di akhir sambutan, Wagub juga menyinggung kondisi cuaca ekstrem akibat potensi siklon yang mendekati wilayah Lampung. Ia berharap tidak terjadi bencana serupa di daerah setempat.

"Semoga semuanya aman dan kondusif. Tolong kembali dengan sehat dan selamat, karena kami masih membutuhkan Bapak Ibu," ujarnya. (*)