Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Lampung Barat Tuntas, Tiga Besar Dikirim ke BKN
Ketua Tim Sekretariat, Reza Mahendra. Foto: Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat resmi menyerahkan dokumen tiga besar hasil Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN), menandai tuntasnya seluruh rangkaian seleksi yang berlangsung sejak awal November.
Dokumen disampaikan setelah seluruh proses seleksi JPTP dinyatakan selesai sesuai Berita Acara Nomor BA.04.B/Pansel-JPTP/IV.05/2025 dan SK Pansel Nomor SK.03.B/Pansel-JPTP/IV.05/2025 tertanggal 29 November 2025.
Ketua Tim Seleksi, Nukman, melalui Ketua Tim Sekretariat, Reza Mahendra, menegaskan seleksi berjalan ketat, terbuka, dan dapat dipertanggungjawabkan mulai dari administrasi hingga penilaian akhir.
Reza menyampaikan bahwa Pansel bekerja profesional dan berpegang pada instrumen penilaian yang objektif, terukur, serta mengedepankan kompetensi dan rekam jejak peserta.
Ia mengatakan dokumen yang dikirim ke BKN bukan hanya berisi tiga besar tiap jabatan, tetapi juga rangkaian lengkap nilai, berita acara, dan catatan proses seleksi.
"Dalam jabatan Kepala Dinas Sosial, tiga peserta dengan nilai tertinggi adalah Aliyurdin (87,00), Sumarlin (85,70), dan Mandala Harto (85,60). Untuk jabatan Kepala Dinas PUPR, nilai tertinggi diraih Mia Miranda (88,20), diikuti Hermanto (85,40) dan Endiyawan F. (84,80)," kata dia.
Pada jabatan Kepala Dinas Perhubungan, tiga besar ditempati Wahyudi Heru Iskandar (87,20), Ahmad Ahnuh (85,00), dan Usman A. Rani (84,30). Sementara itu, pada Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP, nilai tertinggi dicatatkan oleh Robert Putra (87,80), M. Agus Setiawan (85,60), dan Gustian Afriza (84,80).
Untuk jabatan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Tati Sulastri memimpin perolehan nilai dengan skor tertinggi 89,90, disusul Riady Andrianto (85,00) dan Wasis Supriyadi (84,70). Sementara pada jabatan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, tiga besar diraih Sumadi (87,40), Budi Rahayu (85,20), dan Ardhyanto Adhar (84,80).
Untuk posisi Inspektur Kabupaten Lampung Barat, nilai tertinggi diperoleh Indra Gunawan (88,40), disusul Puguh Sugandhi (85,70) dan Ahmad Syukri (84,50). "Untuk jabatan Inspektur, hasil tiga besar masih harus mendapatkan rekomendasi Gubernur Lampung sebelum dilanjutkan ke proses akhir penetapan," jelasnya.
Ia menegaskan seluruh proses seleksi berlangsung objektif, memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh peserta, dan tidak ada intervensi dari pihak mana pun. Jika ditemukan kekeliruan teknis dalam pengumuman hasil, Pansel berkomitmen melakukan koreksi sesuai ketentuan agar proses tetap akurat dan transparan.
Dengan telah diserahkannya seluruh dokumen ke BKN, pemerintah daerah selanjutnya menunggu proses verifikasi dan rekomendasi sebelum penetapan pejabat definitif dilakukan. Pemkab menyatakan komitmennya untuk menempatkan pejabat terbaik pada posisi strategis guna memperkuat tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.
Melalui seleksi terbuka yang kredibel dan kompetitif ini, pemerintah berharap dapat mendorong lahirnya pemimpin perangkat daerah yang progresif dan mampu menjawab tantangan pembangunan. (*)
Berita Lainnya
-
Pengurus PERWOSI Lampung Barat 2025–2029 Resmi Dilantik, Fokus Pembinaan Olahraga Perempuan
Selasa, 09 Desember 2025 -
Pemerintah Setuju Cairkan Dana Desa Tahap II, Kepala Desa di Lampung Barat Lega
Senin, 08 Desember 2025 -
Ditarget Rampung Desember, Kontraktor Proyek Labkesmas Lambar Diminta Tambah Pekerja dan Lembur
Senin, 08 Desember 2025 -
Pemkab Lambar–Kemenag Perkuat Moderasi Beragama, Targetkan Layanan Publik Lebih Responsif
Jumat, 05 Desember 2025









