Dosen UTI Ahmad Ari Aldino Kembangkan Riset AI di Monash University untuk Tingkatkan Kualitas Feedback Dosen
Ahmad Ari Aldino, dosen Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), kini tengah menempuh studi S3 di Monash University, Australia. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Ahmad Ari Aldino, dosen Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), kini tengah menempuh studi S3 di Monash University, Australia, dengan fokus penelitian pada pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dan learning analytics untuk meningkatkan kualitas feedback dosen kepada mahasiswa.
Dalam program doktoralnya, Aldino mengembangkan serangkaian studi yang meneliti bagaimana teknologi seperti predictive modeling dan generative AI dapat membantu dosen menyusun feedback yang lebih efektif, personal, dan mendukung proses belajar mahasiswa. Pendekatan ini dikenal sebagai learner-centered feedback, yaitu model umpan balik yang tidak hanya memberikan penilaian, tetapi juga membantu mahasiswa memahami kekuatan, kelemahan, dan arah perbaikan secara lebih jelas.
Aldino menuturkan bahwa tantangan terbesar yang dihadapi dosen saat ini adalah meningkatnya jumlah mahasiswa dan ragam kebutuhan pembelajaran.
“Dosen dituntut memberikan feedback yang tidak hanya informatif, tetapi juga personal dan mendalam. Teknologi dapat membantu memenuhi kebutuhan itu secara lebih efisien,” ujarnya.
Dalam risetnya, Aldino memanfaatkan dua teknologi AI utama:
1. Predictive modeling, untuk mengidentifikasi bagian-bagian feedback yang belum lengkap atau kurang relevan.
2. Generative AI, untuk memperbaiki struktur bahasa, memparafrasekan, dan memperjelas pesan agar lebih mudah dipahami mahasiswa.
Penelitian ini mencakup lima studi yang saling terhubung, mulai dari pemetaan praktik pemberian feedback oleh dosen di perguruan tinggi, perancangan model AI pendukung, hingga evaluasi dampaknya terhadap keterlibatan dan hasil belajar mahasiswa.
Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM Nasrullah Yusuf SE MBA, memberi apresiasi tinggi atas upaya dan capaian Aldino.
“Kami bangga memiliki dosen yang menjalani studi S3 di salah satu universitas terbaik dunia seperti Monash University. Penguasaan dan pemanfaatan AI dalam pendidikan adalah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Indonesia,” ujarnya.
Rektor menegaskan bahwa keberadaan AI tidak akan menggantikan peran dosen.
“AI bukan ancaman. Teknologi ini justru memperkuat peran dosen dengan membantu meningkatkan efektivitas kerja dan kualitas feedback bagi mahasiswa,” tegasnya.
UTI berkomitmen terus mendorong dosen-dosennya berkontribusi dalam riset internasional serta menghadirkan inovasi pendidikan yang mampu membawa perguruan tinggi Indonesia ke tingkat lebih tinggi. (**)
Berita Lainnya
-
Dihadapan Mahasiswa Undip, Wamentan Sudaryono Bongkar Strategi Swasembada 100 Tahun ke Depan!
Kamis, 04 Desember 2025 -
Pemerintah Siapkan Distribusi Udara, 50 Ton Beras Disuplai ke Sibolga
Kamis, 04 Desember 2025 -
Aksi Cepat Kementan, Mentan Amran: Penanganan Korban Bencana Jadi Prioritas Utama
Kamis, 04 Desember 2025 -
Lampung Kirim 14 Truk Sembako ke Korban Bencana Sumbar
Kamis, 04 Desember 2025









