Kupastuntas.co, Pesawaran - Bupati Pesawaran, Nanda Indira Bastian, turun langsung memantau proses penyaluran Bantuan Pangan Pemerintah (BPP) untuk masyarakat di wilayahnya pada periode Oktober–November 2025.

Kehadiran Nanda di sejumlah lokasi dilakukan untuk memastikan distribusi bantuan berjalan sesuai sasaran.

Penyaluran bantuan kali ini mencakup wilayah yang cukup luas, mulai dari Kecamatan Punduh Pedada dengan 2.699 penerima, Desa Sukarame 176 penerima, Desa Kota Jawa 146, Desa Rusaba 78, hingga Kecamatan Marga Punduh sebanyak 1.931 penerima.

Selain itu, distribusi juga menyasar Desa Kampung Baru 271 penerima, Desa Pekon Ampai 116, Desa Sukajaya Punduh 174, Kecamatan Padang Cermin 2.699 penerima, serta Desa Gayau 153, Desa Sanggi 261, dan Desa Dantar 259 penerima.

Dalam program BPP periode ini, setiap keluarga penerima manfaat mendapatkan 20 kilogram beras dan empat liter minyak goreng.

Bantuan tersebut diharapkan mampu meringankan beban masyarakat serta menjaga ketahanan pangan di tengah fluktuasi harga bahan pokok.

Bupati Nanda menjelaskan bahwa BPP merupakan intervensi pemerintah melalui Badan Pangan Nasional untuk menjaga stabilitas harga serta menekan potensi inflasi daerah.

Selain itu, program ini bertujuan memastikan ketersediaan pangan tetap aman untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

"Penyaluran dilakukan berdasarkan data by name by address yang diterima desa dari Badan Pangan Nasional melalui Bulog,” ujar Nanda dalam pemantauannya, pada Kamis (27/11/2025).

Ia mengungkapkan bahwa proses distribusi berjalan cukup lancar di sebagian besar wilayah. Meski demikian, beberapa desa sempat mengalami kendala jaringan telekomunikasi sehingga dilakukan penyesuaian dengan sistem dokumentasi offline dan pengiriman data di area yang memiliki sinyal lebih stabil.

Nanda menambahkan bahwa pemerintah daerah terus melakukan pengawasan agar bantuan yang disalurkan tersampaikan tepat waktu dan tepat sasaran.

Evaluasi juga dilakukan di lapangan untuk mengantisipasi hambatan teknis pada penyaluran periode berikutnya.

"Pemerintah daerah berkomitmen memastikan bantuan ini benar-benar diterima masyarakat yang membutuhkan. Kami terus memantau pelaksanaannya agar tepat sasaran dan berjalan tanpa kendala,” tegas Bupati Nanda. (*)