107 Rumah di Lamtim Terendam Banjir, Bupati Ela Minta BBWS Segera Normalisasi Sungai
Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah saat kroscek kondisi sungai di Desa Labuhanratu Dua yang menjadi penyebab banjir. Foto: Agus/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Banjir yang sempat menggenangi ratusan rumah di Desa Labuhanratu Dua, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), lima hari lalu, kembali menjadi perhatian pemerintah daerah.
Minggu (23/11/2025), Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah turun langsung meninjau lokasi untuk memastikan penyebab utama banjir yang hampir setiap tahun terjadi saat musim hujan melanda wilayah tersebut.
Usai tiba di Desa Labuhanratu Dua, Ela melakukan pertemuan dengan Kepala Desa Labuhanratu Dua, Hali Afrian, serta Camat Way Jepara, Bayu. Dari hasil dialog itu diketahui bahwa banjir disebabkan oleh luapan sungai setempat.
Luapan itu terjadi karena sungai tidak mampu menampung debit air hujan, ditambah kiriman air dari sungai yang berada di wilayah atas. Kondisi tersebut diperparah oleh pendangkalan serta penyempitan badan sungai.
Setelah mendengar penjelasan itu, Bupati Ela melanjutkan sidak ke beberapa titik aliran anak sungai. Ia memastikan langsung kondisi sungai yang menjadi sumber banjir tahunan.
Tak lama setelah melihat kondisi di lapangan, Ela segera menghubungi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Way Sekampung. Langkah itu dilakukan untuk mendorong kolaborasi antara BBWS dan Pemkab Lampung Timur dalam mencari solusi permanen.
"Saya langsung kontak pihak BBWS saya ceritakan persoalan ini dan akan kami tanggapi serius," kata Ela Siti Nuryamah.
Dalam percakapan melalui sambungan telepon, Ela menegaskan perlunya pengerukan sungai. Ia meminta BBWS mempercepat agenda normalisasi agar peristiwa banjir tidak kembali terjadi tahun depan.
Selain itu, Ela juga meminta pihak P3A agar rutin memantau pintu air di wilayah Desa Sumberejo.
Menurutnya, pintu air yang tidak dibuka secara berkala saat musim hujan dapat menyebabkan air cepat meluap hingga masuk ke permukiman warga Labuhanratu Dua.
"Kami juga sudah menegaskan kepada pihak pengairan di Way Jepara untuk rajin melakukan pembukaan pintu air di sungai yang ada di Desa Sumberejo agar bisa cepat mengurangi debit air" Tegas Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah.
Kepala Desa Labuhanratu Dua, Hali Afrian mengatakan, banjir lima hari lalu berdampak pada setidaknya 107 rumah warga. Air sungai yang meluap menggenangi permukiman dengan ketinggian hingga 20 sentimeter.
Ia menyebut peristiwa tersebut selalu terjadi di musim hujan karena pendangkalan sungai yang sudah berlangsung cukup lama. Kondisi ini memperlambat aliran air dan menyebabkan genangan cepat meluas.
Hali berharap kedatangan Bupati ke lokasi dapat membawa dampak positif bagi penanganan banjir di desanya. Menurutnya, langkah cepat pemerintah daerah memberi harapan baru bagi warga yang selama ini terdampak luapan sungai.
"Dengan hadirnya ibu Bupati kami sebagai kepala desa sangat menyambut gembira harapan kami ada tindak lanjut sebagai solusi persoalan banjir di desa kami"kata Afrian.
Warga setempat kini menunggu tindak lanjut dari hasil sidak dan koordinasi yang telah dilakukan Bupati dengan BBWS Way Sekampung. Mereka berharap normalisasi sungai dapat segera direalisasikan sebelum puncak musim hujan tiba. (*)
Berita Lainnya
-
Dikeluhkan Warga, Bupati Lampung Timur Sidak Tumpukan Sampah di Pasar Way Jepara
Minggu, 23 November 2025 -
Revitalisasi Situs Pugung Raharjo Didorong Jadi Pusat Edukasi dan Ekonomi Budaya Lampung
Sabtu, 22 November 2025 -
Pembunuh Guru Asal Lampung Timur di OKU Dibekuk, Polisi Dalami Motif Pelaku
Jumat, 21 November 2025 -
Banjir Rendam Rumah Warga Labuhanratu Dua Lampung Timur, Kades Minta Pemerintah Segera Keruk Sungai
Kamis, 20 November 2025









