• Kamis, 13 November 2025

Tubaba Angkat Citra Daerah Lewat Aroma Kopi dan Budaya Megou Pak di Lampung Fest 2025

Kamis, 13 November 2025 - 17.01 WIB
16

Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal saat mengunjungi anjungan Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) dalam ajang Lampung Fest 2025 yang dibuka di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Rabu malam (12/11/2025). Foto: Dok Kominfo Tubaba

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) turut menampilkan pesona budaya dan produk unggulan daerah dalam ajang Lampung Fest 2025 yang dibuka di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Rabu malam (12/11/2025).

Festival yang mengusung tema “Kopi dan Pariwisata: Perpaduan Cita Rasa dan Wisata” ini resmi dibuka oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, didampingi Wakil Gubernur dr. Jihan Nurlela dan Sekdaprov Marindo Kurniawan. Kegiatan tahunan tersebut menjadi wadah bagi seluruh kabupaten dan kota untuk memamerkan potensi daerah masing-masing.

Dalam pembukaan, hadir jajaran Forkopimda Provinsi Lampung serta para kepala daerah se-Lampung. Gubernur Rahmat bersama rombongan meninjau satu per satu anjungan peserta, termasuk anjungan Kabupaten Tulang Bawang Barat yang disambut langsung oleh Wakil Bupati Nadirsyah bersama jajaran Pemkab Tubaba.

Anjungan Tubaba menjadi salah satu yang mencuri perhatian pengunjung dengan sajian kopi khas “Copee Tubaba” yang aromanya menggoda. Tak hanya itu, berbagai hasil kerajinan tangan UMKM, produk kreatif, dan ornamen budaya Megou Pak turut menghiasi stan pameran, menampilkan karakter daerah yang kaya akan tradisi dan seni lokal.

Wakil Bupati Tubaba Nadirsyah mengatakan, keikutsertaan Tubaba dalam Lampung Fest merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memperkenalkan potensi lokal ke tingkat yang lebih luas.

“Melalui ajang ini, kami ingin memperkenalkan kekayaan Tubaba, mulai dari kopi khas daerah, hasil kerajinan, hingga seni budaya Megou Pak. Ini juga menjadi kesempatan memperluas jejaring promosi dan kerja sama antar daerah,” ujar Nadirsyah.

Ia menambahkan, pengembangan sektor kreatif dan pariwisata menjadi salah satu fokus utama Pemkab Tubaba untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.

“Partisipasi kami di Lampung Fest adalah bagian dari upaya membangun ekonomi berbasis budaya dan kearifan lokal. Kami ingin Tubaba dikenal sebagai kabupaten yang kreatif, berbudaya, dan mandiri,” lanjutnya.

Sementara itu, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dalam sambutannya mengapresiasi keikutsertaan seluruh kabupaten dan kota yang menampilkan identitas khas daerahnya.

“Lampung Fest bukan sekadar hiburan, tetapi ruang bagi daerah untuk memperkuat identitas dan kreativitas. Melalui festival ini, kita ingin memperkuat citra Lampung sebagai provinsi yang berbudaya dan produktif,” ujarnya.

Anjungan Tubaba dijadwalkan menggelar berbagai kegiatan menarik hingga 25 November mendatang, mulai dari pertunjukan seni Megou Pak, pameran UMKM kreatif, hingga demo seduh kopi khas Tubaba. Partisipasi aktif ini diharapkan dapat memperkuat posisi Tubaba sebagai daerah yang terus tumbuh melalui budaya dan ekonomi kreatif. (*)