Kupastuntas.co, Lampung Barat - Parosil Mabsus resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (DPC ABPEDNAS) Kabupaten Lampung Barat. Pelantikan berlangsung di Bukit Mas Resto, Jalan Raden Imba Kusuma, Bandar Lampung, pada Rabu (12/11/2025) sore.

Pelantikan Parosil dilakukan bersamaan dengan kepala daerah lainnya se-Provinsi Lampung, usai pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ABPEDNAS Provinsi Lampung yang kini dijabat oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal. Acara berlangsung khidmat namun penuh semangat kebersamaan.

Dalam sambutannya, Parosil Mabsus mengatakan, ABPEDNAS merupakan organisasi yang mewadahi seluruh anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Indonesia. Organisasi ini, lanjutnya, berperan penting dalam menyatukan, menampung, dan menyalurkan aspirasi BPD sebagai mitra pemerintah desa dalam pembangunan di tingkat pekon.

“ABPEDNAS menjadi alat komunikasi sekaligus wadah silaturahmi dan diskusi bagi para anggota BPD. Melalui organisasi ini, aspirasi masyarakat dapat tersampaikan kepada pemerintah daerah serta memperkuat sinergi antara pemerintah desa, kecamatan, dan kabupaten,” ujar Parosil.

Bupati Lampung Barat itu berharap keberadaan ABPEDNAS dapat berperan aktif dalam mengawal dan membantu penyelesaian berbagai permasalahan desa. Ia menegaskan, potensi desa harus dikembangkan secara maksimal agar memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

“Saya berharap melalui ABPEDNAS, kesejahteraan masyarakat desa dapat menjadi prioritas utama pemerintah. Pembangunan desa harus terus diperhatikan, terutama dengan adanya momentum Hari Desa Nasional,” tuturnya.

Parosil juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pengurus ABPEDNAS di tingkat provinsi dan kabupaten. Menurutnya, kekompakan dan kesolidan menjadi kunci utama dalam mendukung program-program pembangunan yang digulirkan oleh pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten.

“ABPEDNAS harus mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam memperkuat tata kelola pemerintahan desa yang partisipatif, transparan, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat,” kata Parosil.

Ia menambahkan, dengan semangat kebersamaan dan komitmen seluruh pengurus, ABPEDNAS Lampung Barat diharapkan dapat menjadi wadah yang produktif serta mampu memperjuangkan kepentingan desa secara berkelanjutan.

“Marilah kita jadikan ABPEDNAS sebagai ruang bagi kolaborasi dan inovasi dalam membangun desa yang mandiri dan sejahtera,” tandasnya. (*)