• Kamis, 06 November 2025

Lantik 33 Pengurus, KONI Pesawaran Bersiap Hadapi Porprov 2026

Kamis, 06 November 2025 - 16.56 WIB
15

Pelantikan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pesawaran masa bakti 2025–2029 di Aula Pemkab, pada Rabu (5/11/2025). Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Pesawaran - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pesawaran resmi melantik 33 pengurus masa bakti 2025–2029 di Aula Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran, pada Rabu (5/11/2025).

Pelantikan tersebut menjadi momentum penting bagi dunia olahraga di Bumi Andan Jejama untuk bersiap menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Lampung yang akan datang.

Ketua KONI Pesawaran, Sonny Zainhard Utama, menegaskan bahwa seluruh pengurus yang baru dilantik harus segera bergerak cepat menyiapkan atlet dan sarana pendukung.

Ia menilai waktu persiapan menjelang Porprov cukup singkat, sehingga diperlukan kerja kolektif yang solid di semua bidang.

"KONI Pesawaran harus bergerak cepat. Kita tidak punya waktu banyak, dan semua bidang harus berperan aktif menyiapkan atlet serta sarana pendukung untuk menghadapi Porprov Lampung,” ujar Sonny.

Sonny juga mengingatkan bahwa amanah kepengurusan bukan hanya jabatan formal, tetapi merupakan tanggung jawab besar untuk memajukan olahraga daerah.

"Saya minta seluruh pengurus bekerja dengan semangat kolaboratif. Ini bukan sekadar jabatan, tapi tanggung jawab untuk mengharumkan nama daerah,” tegasnya.

Ia berharap sinergitas antara Pemkab, dunia usaha, dan masyarakat olahraga semakin diperkuat agar pembinaan atlet di Pesawaran berjalan berkesinambungan.

"Kami ingin KONI menjadi wadah yang menyatukan potensi dan dukungan semua pihak demi kemajuan olahraga Pesawaran,” tambahnya.

Ketua Umum KONI Lampung, Taufik Hidayat, yang hadir sekaligus melantik pengurus, mendorong agar KONI Pesawaran memfokuskan perhatian pada pembinaan atlet muda.

Menurutnya, pembinaan sejak usia dini menjadi kunci keberhasilan regenerasi atlet Lampung ke depan.

"Saya rasa ini saat yang tepat bagi kepengurusan KONI Pesawaran untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, terutama dalam program pembinaan atlet muda berbakat bahkan sejak usia dini,” kata Taufik.

Ia juga menegaskan bahwa meski KONI berfokus pada olahraga prestasi, proses pembinaan prestasi selalu dimulai dari usia dini.

Taufik juga menilai Pesawaran memiliki sejumlah cabang olahraga potensial dan atlet berprestasi hingga tingkat nasional.

Karena itu, ia meminta agar pengurus baru segera melakukan konsolidasi internal dan membagi tugas sesuai tupoksi masing-masing, agar seluruh bidang dapat bergerak efektif dalam menyiapkan kontingen menghadapi Porprov Lampung 2026. (*)