• Rabu, 12 November 2025

Ahmad Khalid Wijaya Satu-satunya Wakil Lampung Lolos Polbit PPI Curug 2025

Sabtu, 01 November 2025 - 12.11 WIB
154

Ahmad Khalid Wijaya, bersama kedua orang tuanya setelah dilantik dalam upacara di Lapangan Langit Biru, PPI Curug, pada Sabtu (1/11/2025). Foto: Ist

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh generasi muda asal Kota Bandar Lampung.

Ahmad Khalid Wijaya, putra pasangan R. Agung Wijaya dan Maria Ulfah, berhasil menjadi satu-satunya peserta asal Lampung yang lolos Seleksi Nasional Pola Pembibitan (Polbit) Kementerian Perhubungan RI di Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug Tahun Akademik 2025/2026.

Pemuda yang akrab disapa Khalid itu dinyatakan lulus pada program studi D-3 Operasi Bandar Udara (OBU) dan menempati peringkat ke-7 nasional dari total 18 formasi yang tersedia di PPI Curug tahun ini.

Khalid merupakan lulusan Pondok Pesantren Al-Farabi, Kabupaten Pesawaran, Lampung tahun 2024, dan kini resmi menyandang status Taruna Muda ikatan dinas setelah dilantik dalam upacara di Lapangan Langit Biru, PPI Curug, pada Sabtu (1/11/2025).


Caption: Pelantikan dalam upacara di Lapangan Langit Biru, PPI Curug, pada Sabtu (1/11/2025).

Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Direktur PPI Curug, Capt. Megi Hudi Helmiadi, dan menjadi momen bersejarah bagi Khalid. Sebelumnya, ia bersama ratusan calon taruna lainnya telah menyelesaikan Masa Dasar Pembentukan Karakter (Madatukar) selama satu minggu di Ciwidey, Bandung, Jawa Barat tahap penting yang menanamkan disiplin, tanggung jawab, dan semangat juang sebagai calon perwira penerbangan.

Proses seleksi Polbit PPI Curug 2025 terbilang sangat kompetitif. Berdasarkan SK Kementerian Perhubungan RI Badan Pengembangan SDM Perhubungan Nomor PG-BPSDMP 11 Tahun 2025, sebanyak 23.000 peserta dari seluruh Indonesia bersaing memperebutkan 791 formasi, yang terdiri atas 281 formasi untuk Kemenhub dan 510 formasi afirmasi pemerintah daerah.

Untuk prodi favorit D-3 Operasi Bandar Udara (OBU) sendiri, hanya tersedia 18 formasi dari total 919 pelamar secara nasional. Melalui tahapan seleksi yang ketat, mulai dari Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Tes Kesehatan Tahap I & II, Psikotes, Pantuhir Wawancara, Tes Kesamaptaan hingga Penilaian Prestasi, akhirnya hanya 18 peserta terbaik yang dinyatakan lolos, termasuk Ahmad Khalid Wijaya yang sukses berada di peringkat tujuh besar nasional.


Caption: Operasi Bandar Udara (OBU) - angkatan 21

Menariknya, seluruh proses seleksi dilaksanakan secara transparan dan akuntabel, serta disiarkan langsung melalui kanal YouTube, Instagram, dan situs resmi PPI Curug sebagai panitia pelaksana.

Dengan pencapaian gemilang ini, Khalid tidak hanya mengharumkan nama keluarga dan sekolahnya, tetapi juga membawa kebanggaan bagi masyarakat Kota Bandar Lampung dan Provinsi Lampung secara umum.

Keberhasilannya menjadi satu-satunya putra Lampung yang lolos jalur Polbit PPI Curug tahun 2025 menegaskan bahwa anak daerah pun mampu bersaing di tingkat nasional.

“Ini bukan sekadar kebanggaan pribadi, tapi juga motivasi bagi anak-anak muda Kota Bandar Lampung dan Provinsi Lampung untuk terus berjuang dan berprestasi,” ungkap salah satu kerabat dekat keluarga Khalid saat dihubungi.

Dengan langkah barunya di PPI Curug, Ahmad Khalid Wijaya siap mengukir masa depan sebagai insan penerbangan yang profesional, disiplin, dan berintegritas, membawa nama Bandar Lampung dan Provinsi Lampung terbang tinggi di dunia penerbangan nasional. (*)