Petugas Damkar Evakuasi Ular Sanca 2,5 Meter Gegerkan Warga Rajabasa Bandar Lampung
Petugas Damkar Evakuasi Ular Sanca 2,5 Meter Gegerkan Warga Rajabasa Bandar Lampung
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Seekor ular sanca batik berukuran sekitar 2,5 meter ditemukan melilit di kandang ayam milik warga di Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Kamis (30/10/2025).
Kejadian itu sontak membuat pemilik rumah panik. Pasalnya, ular besar tersebut terlihat cukup agresif dan dikhawatirkan bisa memangsa ayam peliharaan atau bahkan masuk ke dalam rumah.
“Sekitar jam delapan pagi, pemilik rumah langsung menghubungi kami karena khawatir ular itu menyerang. Ukurannya lumayan besar dan terlihat aktif,” kata Kabid Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Krisna Laksanama, saat dikonfirmasi.
Menanggapi laporan tersebut, Regu Rescue A Damkarmat segera diterjunkan ke lokasi menggunakan satu unit mobil MAVEN Rescue, dengan tujuh personel lengkap membawa peralatan khusus seperti helm pelindung, sarung tangan, hook, grab stick, dan karung penangkap.
Setibanya di lokasi, petugas sempat mengalami kesulitan karena posisi ular yang melilit di sudut kandang dengan ruang sempit dan licin akibat hujan. Proses evakuasi berlangsung menegangkan selama kurang lebih 40 menit.
“Ular sempat berusaha kabur dan melawan. Petugas kami harus ekstra hati-hati agar tidak melukai hewan tersebut maupun warga sekitar,” jelas Krisna.
Akhirnya, ular berhasil diamankan tanpa menimbulkan korban atau kerusakan di sekitar lokasi.
Hewan melata itu kemudian dibawa ke tempat yang lebih aman untuk dilepaskan ke habitat alaminya.
Krisna menjelaskan, kemunculan ular di permukiman seperti ini biasanya meningkat saat peralihan musim atau musim hujan.
Ular kerap mencari tempat kering, hangat, dan tenang seperti kolong rumah, gudang, hingga kandang ternak.
“Ular tidak selalu menyerang manusia, tapi bisa berbahaya kalau merasa terancam. Kami imbau warga agar tidak panik dan segera menghubungi Damkar jika menemukan hewan liar seperti ular, biawak, atau lebah,” tegasnya.
Ia menambahkan, selama tahun 2025, Damkarmat Bandar Lampung telah menerima lebih dari 30 laporan evakuasi ular di berbagai wilayah, termasuk di Way Halim, Sukarame, dan Telukbetung.
“Sebagian besar kasusnya ditemukan di rumah warga atau area pemukiman padat. Artinya, masyarakat perlu lebih waspada,” imbuhnya. (*)
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Gelar Teknokrat Futsal Competition 2025 Memperingati Hari Sumpah Pemuda
Kamis, 30 Oktober 2025 -
Kawal Agenda Panen Ketahanan Pangan TNI AL di Lampung Utara, PLN Sukses Amankan Pasokan Listrik
Kamis, 30 Oktober 2025 -
396.074 Kendaraan Manfaatkan Pemutihan Pajak di Lampung, Pemprov Perpanjang hingga 6 Desember
Kamis, 30 Oktober 2025 -
Pemprov Lampung Perpanjang Pemutihan Pajak Kendaraan Hingga 6 Desember
Kamis, 30 Oktober 2025









