Harimau Sumatera di Batu Brak Lambar Dievakuasi Setelah Berhasil Dibius
Petugas gabungan saat mengevakuasi harimau sumatera di Pemangku Kali Pasir, Pekon (Desa) Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, Lampung Barat. Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Seekor harimau sumatera yang sebelumnya masuk ke dalam kandang jebak di Pemangku Kali Pasir, Pekon (Desa) Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, akhirnya berhasil dievakuasi oleh tim gabungan, Rabu (29/10/2025).
Evakuasi dilakukan setelah petugas memastikan satwa dilindungi tersebut dalam kondisi aman dan telah dibius.
Berdasarkan video berdurasi 1 menit 16 detik, terlihat sejumlah petugas dari Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS) bersama aparat kepolisian dan warga setempat tengah melakukan proses pemindahan harimau ke dalam kandang besi.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan keselamatan baik bagi satwa maupun masyarakat sekitar.
Dalam video tersebut juga tampak warga berkerumun di sekitar lokasi untuk menyaksikan proses evakuasi.
Petugas tampak berjaga ketat, mengatur jarak aman agar masyarakat tidak mendekat terlalu dekat ke area kandang jebak.
Situasi di lokasi sempat ramai namun tetap terkendali berkat pengawasan aparat keamanan.
Sekretaris Desa Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, John Erland, membenarkan adanya proses evakuasi tersebut.
Ia mengatakan, tim gabungan telah berada di lokasi sejak pagi untuk menyiapkan segala peralatan dan memastikan kondisi harimau tetap stabil selama proses pemindahan.
“Benar, evakuasi sedang dilakukan. Petugas gabungan dari BBTNBBS, TNI, kepolisian, dan aparat, kecamatan, pekon serta masyarakat ada di lokasi. Harimau sudah dibius dan saat ini sedang dipindahkan menggunakan kandang besi,” ujar John saat dikonfirmasi.
John menambahkan, pihaknya belum mengetahui secara pasti ke mana harimau sumatera tersebut akan dibawa untuk proses penanganan selanjutnya.
Menurutnya, pihak desa masih menunggu informasi resmi dari petugas lapangan yang memimpin proses evakuasi.
“Untuk tujuan pemindahan kami belum dapat kabar pasti. Kami masih menunggu konfirmasi dari petugas, apakah akan dibawa ke pusat rehabilitasi satwa atau lokasi lain yang telah ditentukan,” jelasnya.
Sebelumnya, kemunculan harimau di wilayah Batu Brak sempat membuat warga resah setelah ditemukan jejak dan tanda keberadaannya di sekitar perkebunan warga.
Dengan tertangkapnya satwa tersebut, masyarakat berharap situasi dapat kembali aman, sementara petugas memastikan proses penanganan dilakukan sesuai prosedur konservasi satwa liar yang berlaku. (*)
Berita Lainnya
-
Telan Anggaran Rp 13,5 Miliar, Pembangunan Labkesmas Dinkes Lambar Ditarget Rampung 21 Desember 2025
Rabu, 29 Oktober 2025 -
Harimau Tertangkap di Lampung Barat Alami Luka Jerat di Dua Bagian Tubuh
Rabu, 29 Oktober 2025 -
PLN Gerak Cepat Perbaiki Jaringan Listrik di Kota Besi Lambar Usai Dikeluhkan Warga
Rabu, 29 Oktober 2025 -
Soal Dana Desa Pekon Sinar Jaya, Pengamat: Bukti Setoran Wajib Terbuka, Sikap Tertutup Inspektorat Lambar Langgar UU KIP
Rabu, 29 Oktober 2025









