Pemkab Tulangbawang Wajibkan Buku Tulis Halus Kasar, Upaya Kembalikan Keterampilan Menulis Siswa

Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang, M. Ami Iswandi Ismed Balaw, saat mengecek kegiatan di sekolah. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Tulangbawang – Pemerintah Kabupaten Tulangbawang melalui Dinas Pendidikan mewajibkan seluruh Sekolah Dasar (SD) menggunakan buku tulis halus kasar bagi siswa kelas rendah. Kebijakan ini diambil untuk memperbaiki kualitas tulisan tangan siswa yang dinilai menurun dalam beberapa tahun terakhir.
Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang, M. Ami Iswandi Ismed Balaw, mengatakan keputusan tersebut muncul setelah ia melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah dasar di wilayahnya. Dalam kunjungan itu, ia menemukan banyak siswa yang tulisan tangannya sulit dibaca dan tidak beraturan.
“Saya cukup terkejut melihat tulisan anak-anak SD sekarang. Banyak yang tidak bisa membedakan huruf besar dan kecil, bahkan tulisannya sulit dibaca. Karena itu kami minta sekolah kembali menggunakan buku tulis halus kasar seperti zaman dulu,” ujarnya kami kutip dari Tribun Lampung, Senin (20/10/25).
Instruksi tersebut langsung ditindaklanjuti oleh pihak sekolah. Kepala SDN 1 Sukamaju, Setyo Erni, menyambut baik kebijakan itu dan menilai langkah tersebut sangat tepat untuk memperbaiki dasar kemampuan menulis siswa.
“Setelah mendapat arahan dari Dinas Pendidikan, kami segera menerapkan penggunaan buku halus kasar,” katanya.
Ia menambahkan, bahkan beberapa siswa di kelas atas pun masih perlu pembiasaan karena kemampuan menulis mereka belum sepenuhnya baik. “Banyak siswa kelas enam yang tulisannya masih acak-acakan, jadi memang harus dibiasakan sejak dini,” tambahnya.
Kebijakan ini juga mendapat dukungan dari para orang tua. Salah satu wali murid, Ujang, mengaku tidak keberatan untuk membeli buku halus kasar bagi anaknya.
“Anak saya sekarang sudah SMP, tapi tulisannya masih susah dibaca. Jadi saya setuju dengan program ini. Selain tulisan jadi rapi, anak juga belajar sabar dan fokus,” ungkapnya.
Melalui kebijakan ini, Pemkab Tulangbawang berharap siswa SD dapat kembali memiliki keterampilan menulis tangan yang baik, sekaligus melatih motorik halus, konsentrasi, dan kedisiplinan sejak usia dini. (*)
Berita Lainnya
-
Perkuat Layanan Kesehatan, Bupati Tuba Audiensi ke Kemenkes Bahas Program Strategis
Sabtu, 18 Oktober 2025 -
Lantik 54 Pejabat Baru, Wabup Tulang Bawang Dorong ASN Lebih Inovatif
Jumat, 17 Oktober 2025 -
Petani Banjar Margo Tuba Panen 300 Kilogram Cabai Segar, Jadi Penopang Pasokan Pasar Lokal
Kamis, 16 Oktober 2025 -
Pemkab Tulang Bawang Bangun Kantor di Atas Tanah Warga, 27 Tahun Belum Diganti Rugi
Rabu, 15 Oktober 2025