Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Kabar baik datang bagi masyarakat Lampung Tengah. Pemerintah Kabupaten resmi memperoleh pinjaman daerah senilai Rp110,48 miliar dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) untuk pembangunan dan perbaikan sejumlah ruas jalan strategis di wilayah tersebut.

Perjanjian pinjaman ini ditandatangani pada Senin, 13 Oktober 2025, sebagai langkah terobosan dalam menjawab tantangan keterbatasan fiskal daerah.

Melalui skema pembiayaan ini, pemerintah daerah diharapkan mampu mempercepat pembangunan infrastruktur tanpa terlalu bergantung pada anggaran pusat.

Pinjaman tersebut akan difokuskan untuk perbaikan empat ruas jalan utama, yakni ruas Bangun Rejo–Sidomulyo, Negara Aji–Marhen, Purwosari–Sritejo Kencono, dan Rukti Harjo–Raman Utara.

Keempat jalur ini selama ini menjadi akses vital bagi mobilitas masyarakat, distribusi hasil pertanian, serta kegiatan ekonomi antar-kecamatan di Lampung Tengah.

Pihak PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) menyampaikan bahwa pembiayaan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pemerataan pembangunan di daerah.

"Skema pinjaman daerah seperti ini kami dorong untuk membantu pemerintah kabupaten mempercepat pembangunan infrastruktur dasar yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” ujar perwakilan PT SMI, seperti dikutip dari KompasTV.

Masyarakat pun menyambut gembira rencana perbaikan jalan tersebut. Salah seorang warga, Rudi (38), petani asal Kecamatan Bangun Rejo, mengatakan bahwa kondisi jalan rusak selama ini sering menghambat pengangkutan hasil panen.

"Kalau jalan sudah bagus, kami bisa lebih mudah menjual hasil tani ke pasar. Waktu tempuh juga jadi lebih singkat,” ungkapnya.

Selain menyediakan pembiayaan, PT SMI juga berkomitmen untuk memberikan pendampingan teknis dan pengawasan proyek selama masa pinjaman berlangsung.

Hal ini dilakukan agar pelaksanaan pembangunan berjalan efektif, transparan, dan sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik.

Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah menilai kerja sama ini sebagai momentum penting dalam membangun konektivitas antarwilayah dan memperkuat daya saing ekonomi daerah.

Dengan dukungan pembiayaan dari PT SMI, pembangunan jalan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka lapangan kerja baru, dan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan publik.

Ke depan, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) berencana memperluas kemitraan dengan pemerintah daerah lain di Indonesia.

Melalui kolaborasi pembiayaan yang inovatif, perusahaan milik negara ini ingin memastikan pembangunan infrastruktur merata hingga ke pelosok, termasuk wilayah pedesaan yang selama ini masih tertinggal dalam hal akses jalan dan transportasi. (*)