Parosil Pastikan Tak Ada Lagi Anak Putus Sekolah, Pendidikan Gratis Hingga Pelosok Lampung Barat
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus saat menghadiri penyerahan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) bersama Anggota DPR RI Fraksi PKS Dapil Lampung, Al Muzammil Yusuf, di Gedung Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Serdang, Kecamatan Balik Bukit, Jumat (10/10/2025). Foto: Echa/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Bupati Lampung Barat
Parosil Mabsus menegaskan komitmennya memastikan tidak ada lagi anak di pelosok
daerah yang tertinggal pendidikan. Ia menyebut berbagai program bantuan
pendidikan yang kini berjalan menjadi bukti nyata bahwa sekolah bukan lagi hak
istimewa, melainkan hak semua anak.
Pernyataan itu disampaikan Parosil saat menghadiri
penyerahan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) bersama Anggota DPR RI Fraksi
PKS Dapil Lampung, Al Muzammil Yusuf, di Gedung Persaudaraan Setia Hati Terate
(PSHT), Serdang, Kecamatan Balik Bukit, Jumat (10/10/2025). Ratusan wali murid
penerima manfaat turut hadir dalam kegiatan tersebut.
“Tidak ada lagi alasan anak-anak Lampung Barat tidak
sekolah. Pemerintah pusat dan daerah sudah menyiapkan semua aksesnya mulai dari
beasiswa, seragam gratis, hingga makan bergizi di sekolah,” tegas Parosil yang
akrab disapa Pak Cik itu.
Ia menjelaskan, program pendidikan di Lampung Barat
kini menyentuh berbagai lapisan masyarakat. Selain program seragam gratis,
Pemkab juga menyediakan beasiswa kedokteran dan seni budaya, serta tengah
menyiapkan beasiswa khusus masyarakat kurang mampu pada 2026 mendatang.
“Anak petani, buruh, bahkan yatim piatu sekalipun
harus punya kesempatan yang sama untuk menggapai cita-cita. Inilah tujuan dari
berbagai program pendidikan yang kita jalankan,” ujarnya.
Parosil juga menilai dukungan dari pemerintah pusat,
termasuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Presiden Prabowo Subianto,
semakin memperkuat pondasi pendidikan dasar di daerah. Ia berharap tidak ada
lagi anak yang berhenti sekolah hanya karena persoalan ekonomi.
Dalam kesempatan itu, Parosil menyampaikan terima
kasih kepada Al Muzammil Yusuf yang dinilainya berperan besar memperjuangkan
tambahan kuota PIP untuk Lampung Barat. “Ini bukti bahwa perhatian untuk
pendidikan di daerah tidak pernah berhenti. Kita bekerja bersama agar anak-anak
Lampung Barat bisa bersaing di masa depan,” katanya.
Sementara itu, Al Muzammil Yusuf menjelaskan tahun
2025 pihaknya mendapat kuota 5.000 penerima PIP di Provinsi Lampung, dan
sekitar 20 persen di antaranya untuk Lampung Barat. “Artinya, satu dari lima
penerima PIP di Lampung adalah anak Lampung Barat,” ungkapnya.
Ia menegaskan, seluruh bantuan disalurkan langsung
ke rekening orang tua atau wali murid tanpa potongan apapun. Untuk jenjang SD
menerima Rp450 ribu, SMP Rp750 ribu, dan SMA Rp1,8 juta. “Kami ingin memastikan
setiap bantuan benar-benar membantu anak-anak kita belajar tanpa beban,”
katanya.
Muzammil berharap program ini menjadi langkah kecil
yang melahirkan perubahan besar. “Kalau anak-anak di pedesaan bisa terus
sekolah, masa depan Lampung Barat akan lebih maju. Pendidikan adalah kunci
membangun daerah,” tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Krisis Kemandirian Daerah dan Pilihan Sulit Pembangunan Lampung Barat, Oleh: Echa Wahyudi
Jumat, 07 November 2025 -
BPBD: Lampung Barat Berpotensi Terkena Dampak Megathrust, Warga Harus Waspada
Kamis, 06 November 2025 -
Kantongi Identitas Pelaku, Polisi Buru Komplotan Pencuri Rp800 Juta Milik Bos Kopi di Lampung Barat
Kamis, 06 November 2025 -
Tujuh Warga Lampung Barat Ikuti Pelatihan Sebelum Bekerja di Malaysia
Kamis, 06 November 2025









