Kasus Diduga Keracunan di SMA 4 Kotabumi, Pemkab Lampura Perkuat Edukasi Kesehatan

Bupati Lampung Utara, Hamartoni Ahadis saat mengunjungi siswa yang sedang dirawat di Rumah Sakit. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Lampung Utara – Peristiwa dugaan keracunan makanan yang dialami sejumlah siswa SMA Negeri 4 Kotabumi menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Lampung Utara. Sejumlah siswa harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Ryacudu Kotabumi usai mengalami gejala mual dan pusing setelah menyantap makanan.
Bupati Lampung Utara, Hamartoni Ahadis, menegaskan bahwa pemerintah tidak hanya memberikan penanganan medis bagi para siswa yang terdampak, tetapi juga akan memperkuat upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak kembali terjadi.
“Keselamatan generasi muda adalah prioritas. Kami memastikan pelayanan kesehatan bagi siswa berjalan optimal, sekaligus meningkatkan koordinasi dengan sekolah dan tenaga kesehatan terkait pencegahan,” ujar Bupati.
Ia menambahkan, langkah pencegahan akan difokuskan pada edukasi pola hidup bersih dan sehat, mulai dari cara memilih, mengolah, hingga mengonsumsi makanan. Pemkab juga akan menggandeng instansi kesehatan untuk melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
“Peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua pihak agar lebih waspada. Kami ingin siswa belajar dalam kondisi sehat dan aman, tanpa kekhawatiran terhadap risiko kesehatan dari makanan,” tambahnya.
Dengan penanganan cepat dan komitmen jangka panjang, Pemkab Lampung Utara berharap para siswa SMA 4 Kotabumi segera pulih dan masyarakat semakin peduli terhadap pentingnya keamanan pangan. (*)
Berita Lainnya
-
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Kodim 0412/LU, Dandim: Jadikan Pancasila Pedoman Bermasyarakat dan Bernegara
Rabu, 01 Oktober 2025 -
15 Desa/Kelurahan di Lampura Diperiksa Akibat Tunggakan PBB, Diduga Dipakai Oknum Perangkat
Rabu, 01 Oktober 2025 -
ASN Lampura Keluyuran Saat Jam Kerja Siap-Siap Bakal Ditindak
Rabu, 01 Oktober 2025 -
Bapenda dan Kejari Lampung Utara Periksa 15 Desa/Kelurahan Nunggak PBB
Selasa, 30 September 2025