75 Sekolah di Tanggamus Jadi Penerima Program Revitalisasi Pendidikan Nasional 2025

Tampak Bupati Tanggamus, Moh. Saleh Asnawi dan Anggota DPR RI Khadafi dalam acara Sarasehan Hukum tentang Penguatan Pemahaman Hukum Sekolah dalam Program Revitalisasi Pendidikan digelar di Aula Islamic Center Kota Agung, Senin (29/9/2025). Foto: Sayuti/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co,
Tanggamus – Sebanyak 75 satuan pendidikan (sekolah) di Kabupaten Tanggamus
tahun ini mendapatkan program Revitalisasi Pendidikan sesuai dengan Instruksi
Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2025.
Program
strategis nasional tersebut meliputi revitalisasi PAUD, pendidikan dasar,
menengah, SMA Unggulan Garuda, digitalisasi pembelajaran, hingga pembangunan
dan pengelolaan sekolah.
Kabar
gembira ini terungkap saat Sarasehan Hukum tentang Penguatan Pemahaman Hukum
Sekolah dalam Program Revitalisasi Pendidikan digelar di Aula Islamic Center
Kota Agung, Senin (29/9/2025).
Kegiatan
ini menjadi forum penting untuk memberikan pemahaman kepada para kepala sekolah
agar pelaksanaan program berjalan sesuai aturan dan terhindar dari masalah
hukum.
Bupati
Tanggamus, Moh. Saleh Asnawi, dalam sambutannya menjelaskan, total ada 75
sekolah penerima program revitalisasi. Rinciannya adalah, 16 PAUD/TK, 26
Sekolah Dasar (SD), 22 Sekolah Menengah Pertama (SMP),10 Sekolah Menengah
Atas/Kejuruan (SMA/SMK), dan 1 Sekolah Luar Biasa (SLB)
“Anggaran
bantuan melalui revitalisasi sekolah ini jumlahnya besar dan risikonya tinggi.
Saya tidak ingin ada kepala sekolah yang tersandung masalah hukum karena
kurangnya pemahaman,” tegas Saleh Asnawi di hadapan para kepala sekolah dan
peserta sarasehan.
Sementara
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanggamus, Adi Fakhrudin, menegaskan,
kejaksaan memiliki peran strategis dalam mengawal program strategis nasional di
bidang pendidikan, termasuk revitalisasi sekolah.
“Pembangunan
dan revitalisasi ini adalah investasi untuk generasi mendatang. Generasi
penerus berhak mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak. Oleh karena itu,
kami di Kejaksaan akan memastikan setiap rupiah anggaran digunakan dengan jujur
dan profesional. Ini adalah tanggung jawab bersama demi masa depan pendidikan
di Tanggamus,” ujarnya.
Adi
menambahkan, kejaksaan akan lebih mengedepankan pendekatan edukatif dan
kolaboratif dengan seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk mencegah
potensi penyimpangan sejak dini.
Turut
hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPR RI Komisi XMuhammad Kadafi, yang
memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program revitalisasi pendidikan
di Tanggamus.
Menurut
Kadafi, revitalisasi bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga mencakup
penguatan tata kelola sekolah, transparansi anggaran, serta peningkatan mutu
pembelajaran.
“Revitalisasi
adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan
maksimalnya sarana dan prasarana, insyaallah pendidikan yang baik dan nyaman
akan melahirkan generasi yang baik ke depan,” kata Kadafi.
Ia juga
menegaskan, program ini harus menjadi jalan agar anak-anak petani, nelayan, dan
seluruh generasi muda di Tanggamus bisa menikmati fasilitas pendidikan yang
setara dan lebih baik.
“Saya
berharap para kepala sekolah dan tenaga pendidik menjaga integritas,
mengutamakan kepentingan peserta didik, dan memanfaatkan kesempatan ini
sebaik-baiknya. Dengan begitu, generasi muda kita akan tumbuh lebih unggul dan
siap menghadapi tantangan masa depan,” pungkasnya.
Melalui
sinergi pemerintah daerah, kejaksaan, dan DPR RI, program revitalisasi
pendidikan di Kabupaten Tanggamus diharapkan dapat berjalan optimal.
Selain
meningkatkan kualitas fasilitas pendidikan, program ini juga menjadi momentum
untuk memperkuat tata kelola sekolah yang lebih transparan, profesional, dan
berintegritas.
Dengan
adanya dukungan penuh dari berbagai pihak, pendidikan di Tanggamus ditargetkan
mampu melahirkan generasi unggul yang siap menghadapi persaingan global
sekaligus memberikan harapan baru bagi masyarakat, khususnya anak-anak petani
dan nelayan di daerah tersebut. (*)
Berita Lainnya
-
Pemprov Lampung Salurkan Bantuan ke Korban Gempa Tanggamus
Senin, 29 September 2025 -
Perbaikan Jembatan Gantung Tampang Muda Selesai dalam 5 Hari, Simbol Gotong Royong Warga dan Relawan
Senin, 29 September 2025 -
Usai Gempa 4,6 M di Tanggamus, Warga Diminta Waspadai Potensi Gempa Susulan
Sabtu, 27 September 2025 -
Belum Pulih dari Duka Kehilangan Suami, Rumah Casem Runtuh Diguncang Gempa
Sabtu, 27 September 2025