‎Kupastuntas.co, Pesawaran - Pemerintah Kabupaten Pesawaran memantapkan rencana pembangunan infrastruktur jalan lingkungan dan normalisasi sungai di Kecamatan Padang Cermin. Program ini mencakup dua desa, yakni Desa Banjaran dan Desa Padang Cermin.

‎Rencana tersebut disambut hangat oleh masyarakat karena diyakini membawa banyak manfaat.

Selain membuka akses jalan yang lebih baik, proyek ini juga diharapkan mampu mengurangi risiko banjir yang kerap menghantui warga saat musim hujan tiba.

‎Plt. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Pesawaran, Evans Saggita, menjelaskan detail pembangunan yang akan dilakukan.

Peningkatan jalan lingkungan direncanakan di Dusun Lubuk Baka 1 sepanjang 583 meter dan Lubuk Baka 2 sepanjang 434 meter, dengan lebar 2,5–3 meter dan ketebalan 15 sentimeter menggunakan rabat beton.

‎“InsyaAllah jika tanpa ada halangan, awal bulan depan sudah mulai bisa dikerjakan,” kata Evans usai mendampingi Bupati Pesawaran dalam peninjauan lapangan, Senin (22/9/2025).

‎Selain di Dusun Lubuk Baka, peningkatan jalan lingkungan juga akan dilakukan di Dusun Timbul Harjo, Desa Banjaran, dengan panjang 232 meter.

Tidak hanya itu, normalisasi sungai sepanjang 400 meter juga diproyeksikan untuk mengatasi sedimentasi yang selama ini menjadi penyebab utama banjir.

‎Plt. Camat Padang Cermin, Eko Novian, menyebutkan, rencana pembangunan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat.

Menurutnya, perbaikan infrastruktur sebelumnya hanya bisa dilakukan sebagian dengan mengandalkan dana desa yang terbatas.

‎“Dengan adanya program kabupaten, warga tentu merasa lebih optimistis. Infrastruktur yang selama ini hanya bisa disentuh sedikit-sedikit, kini bisa lebih maksimal,” ungkap Eko.

‎Tokoh masyarakat setempat, Darman, juga menyampaikan kegembiraannya.

Ia menuturkan, selama ini warga hanya mengandalkan swadaya dan gotong royong untuk memperbaiki jalan serta membersihkan sungai.

‎“Kami sangat gembira dan berterima kasih dengan adanya rencana pembangunan ini. Harapan kami, prosesnya berjalan maksimal sehingga saat musim hujan warga tidak lagi cemas,” ujarnya.

‎Langkah ini dinilai sebagai bukti keseriusan Pemkab Pesawaran dalam menghadirkan pemerataan pembangunan hingga ke desa-desa.

Meski saat ini masih dalam tahap peninjauan, warga berharap proyek segera terealisasi agar manfaatnya benar-benar bisa dirasakan.

‎Bupati Pesawaran, Hj. Nanda Indira B., S.E., M.M., yang turut hadir dalam peninjauan, menekankan pentingnya peran serta masyarakat.

Ia mengajak warga bergotong royong agar pembangunan berjalan lancar dan hasilnya bisa dinikmati semua lapisan masyarakat.

‎“Kita sama-sama menjaga jangan membuang sampah ke sungai, dan perangkat desa perlu mengingatkan warga agar pembangunan rumah tidak terlalu dekat dengan badan sungai. Hal ini penting agar tanah tidak tergerus saat musim hujan yang bisa menyebabkan longsor,” tegas Bupati.

‎Dengan adanya sinergi antara pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat, rencana pembangunan jalan dan normalisasi sungai di Kecamatan Padang Cermin diharapkan menjadi langkah nyata meningkatkan kualitas hidup warga sekaligus memperkuat ketahanan lingkungan di wilayah pesisir Pesawaran. (*)