Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Fasilitas playground gratis yang berada di bagian belakang Masjid Raya Al-Bakrie, terlihat mulai mengalami kerusakan meski baru diresmikan pada, Jum'at, 12 September 2025 lalu.

Berdasarkan pantauan yang dilakukan pada, Senin (15/9/2025) sore, lantai karet berwarna biru dan oranye yang menjadi alas permainan tampak mulai mengelupas.

Kemudian, ban bekas kendaraan yang dicat oranye sebagai hiasan area bermain juga terlihat catnya mulai pudar dan terkelupas.

Kerusakan ini diduga terjadi karena tingginya antusiasme masyarakat yang berkunjung dan memanfaatkan fasilitas tersebut.

Sejak diresmikan, playground Masjid Al-Bakrie memang menjadi salah satu lokasi favorit keluarga, terutama anak-anak, untuk bermain setelah melaksanakan ibadah maupun sekadar rekreasi.

Banyak masyarakat yang berasal dari Kota Bandar Lampung maupun dari daerah lain sengaja datang ke Masjid Al Bakrie untuk melihat secara langsung ikon baru di Kota Tapis Berseri.

"Sengaja datang ke Masjid Al-Bakrie karena lagi ramai di media sosial. Termasuk bawa anak ke sini untuk bisa main di playground nya," kata Ifan (30) warga Lampung Selatan.

Namun ia turut menyayangkan beberapa sarana di playground yang terlihat mulai mengalami kerusakan.

"Sayang banget sebenernya kalau sudah ada yang rusak. Tapi ya namanya gratis jadi ramai yang dateng," kata dia.

Hal senada juga disampaikan oleh Asiah (42) warga Pesawaran. Ia mengaku sengaja datang ke Masjid Al-Bakrie untuk mengabadikan momen.

"Karena ramai dan baru dibuka jadi ya antusias buat dateng mau foto," katanya.

Masjid Raya Al-Bakrie Lampung yang berlokasi di Jalan Jendral Sudirman Nomor 59, Enggal, telah diresmikan, Jum'at (12/9/2025). Proses pembangunan dimulai sejak 20 Februari 2023.

Momen peresmian dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan juga daerah. Mulai dari Menteri Agama Nasaruddin Umar, Dewan Kehormatan Bakrie Amanah Aburizal Bakrie dan keluarga besar Bakrie.

Kemudian hadir Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, Gubernur Lampung periode 2019-2024 Arinal Djunaidi, Ketua DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar, Ketua DPD Golkar Lampung Hanan A. Rozak serta para tokoh agama. (*)