Kupastuntas.co, Lampung Barat - Kasus pencurian uang tunai sebesar Rp800 juta milik Mursi, seorang pengepul kopi asal Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) resmi dilaporkan ke pihak kepolisian.

Uang dalam jumlah besar tersebut raib dari dalam mobil korban saat terparkir di kawasan Kelurahan Pasar Liwa, Kecamatan Balik Bukit, pada Jumat (12/9/2025) siang.

Kapolsek Balik Bukit, Iptu Sabtudin, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa korban telah melapor ke Polres Lampung Barat tidak lama setelah insiden berlangsung. Saat ini, polisi sedang melakukan penyelidikan.

"Benar, korban sudah melapor ke polres. Kami tadi juga langsung turun ke TKP untuk mengumpulkan bukti, termasuk rekaman CCTV dan keterangan saksi-saksi di sekitar lokasi,” ujar Sabtudin. Namun demikian, ia belum dapat membeberkan kronologi detail kejadian.

Baca juga : Bos Kopi di Lampung Barat Jadi Korban Pencurian Usai Tarik Uang di Bank, 800 Juta Raib

Berdasarkan informasi yang diterima Kupas Tuntas, peristiwa itu terjadi saat korban yang diketahui merupakan pengepul kopi baru saja pulang dari bank setelah mengambil uang, lalu berhenti sebentar untuk membeli buah di sekitar lokasi kejadian.

“Korban pulang dari ngambil duit. Pas di Liwa, duitnya disimpan di mobil. Saat korban lagi beli buah, pintu mobil dibuka dan pelaku langsung bawa kabur duitnya,” kata salah seorang sumber yang enggan disebut namanya.

Rekaman CCTV berdurasi 3 menit 59 detik yang diterima Kupas Tuntas juga memperlihatkan dua orang pelaku beraksi dengan menggunakan sepeda motor.

Dalam rekaman tersebut, salah satu pelaku tampak berpura-pura sedang menelepon sambil mengamati situasi di sekitar mobil korban. Setelah dirasa aman, pelaku kemudian mengeksekusi pencurian terhadap uang yang disimpan di dalam kendaraan.

Pelaku yang bertugas sebagai eksekutor terlihat membuka pintu mobil korban dan langsung mengambil uang dalam jumlah besar tersebut. Sementara itu, rekan pelaku menunggu di sepeda motor dekat lokasi, memastikan proses pencurian berjalan lancar tanpa hambatan.

Setelah berhasil menggasak uang, pelaku eksekutor segera menghampiri temannya yang sudah menunggu dengan motor. Keduanya lalu kabur meninggalkan lokasi dengan cepat, membawa uang di pangkuan mereka.

Hingga berita ini diturunkan, kronologi kejadian secara detail belum diketahui secara pasti. Pihak kepolisian pun belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa tersebut. (*)