Kupastuntas.co, Pesawaran - Program Karya Bakti TNI 2025 di Desa Trimulyo, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, resmi ditutup oleh Bupati Pesawaran Hj. Nanda Indira B., S.E., M.M., pada Selasa (9/9/2025).

Penutupan program pembangunan lintas sektor tersebut berlangsung melalui upacara resmi yang dipimpin langsung oleh Bupati Nanda selaku Inspektur Upacara di Lapangan Desa Trimulyo.

Acara turut dihadiri jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Pesawaran, Kapolres Pesawaran, perwakilan Danlanal Lampung, pejabat Pemkab, camat, kepala desa, tokoh masyarakat, unsur TNI-Polri, hingga pelajar.

Komandan Kodim 0421/Lampung Selatan Letkol Kav. Mochammad Nuril Ambiyah, S.H., M.I.P., selaku Dansatgas Karya Bakti TNI, melaporkan bahwa program ini telah dilaksanakan sejak 19 Agustus 2025.

Selama hampir tiga pekan, TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat setempat bergotong royong membangun sejumlah infrastruktur vital.

Hasil pembangunan yang dirampungkan meliputi jalan rabat beton sepanjang 347 meter yang kini memperlancar akses transportasi warga.

Selain itu, talud sepanjang 67 meter dan drainase 46 meter dibangun untuk memperkuat sistem pengairan desa. Sejumlah fasilitas lain seperti gorong-gorong serta penimbunan jalan juga direalisasikan sesuai kebutuhan masyarakat.

Sebagai penanda kegiatan, di Lapangan Desa Trimulyo juga didirikan Tugu Karya Bakti TNI, yang diharapkan menjadi simbol kebersamaan antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun desa.

Dalam amanatnya, Bupati Nanda menyatakan bahwa Karya Bakti TNI bukan sekadar kegiatan pembangunan fisik.

Ia juga menekankan program ini memiliki nilai strategis dalam memperkuat kebersamaan, menghidupkan semangat gotong royong, sekaligus menjadi model kolaborasi lintas sektor.

"Karya Bakti TNI tidak boleh berhenti hanya sebagai agenda tahunan. Program ini harus menjadi gerakan bersama yang berkelanjutan untuk mempercepat pembangunan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tegas Bupati, dalam sambutannya.

Ia juga mengajak semua pihak, baik pemerintah daerah, TNI, perangkat desa, maupun masyarakat, untuk terus memperluas kolaborasi.

Menurutnya, hanya dengan sinergi yang konsisten, pembangunan desa dapat berjalan lebih merata di seluruh wilayah Pesawaran.

Setelah upacara penutupan, kegiatan dilanjutkan dengan sejumlah agenda sosial bagi warga. Pemerintah daerah bersama TNI membagikan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu serta menggelar pasar murah.

Selain itu, PT Pelindo Regional 2 bekerja sama dengan Pemkab Pesawaran menyerahkan bantuan CSR berupa satu unit handtractor kepada BUMDes Trimurjo, yang diharapkan dapat menunjang produktivitas pertanian warga.

Rangkaian acara kemudian ditutup dengan peninjauan langsung hasil pembangunan infrastruktur oleh Bupati bersama jajaran Forkopimda. Pada kesempatan itu, dilakukan pula pemotongan pita sebagai tanda peresmian infrastruktur yang telah selesai dibangun.

Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah berharap Desa Trimulyo dapat menjadi contoh nyata sinergi TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun desa. Warga pun kini dapat langsung merasakan manfaat dari infrastruktur yang lebih memadai untuk mendukung aktivitas sehari-hari. (*)