Kupastuntas.co, Pesawaran – Bupati Pesawaran Hj. Nanda Indira B., S.E., M.M. meninjau langsung lokasi banjir yang melanda Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan, Sabtu (30/8/2025). Dalam kunjungannya, Bupati memastikan penanganan dilakukan cepat, terkoordinir, dan menyentuh kebutuhan warga terdampak.

Hujan deras yang mengguyur wilayah pesisir Kabupaten Pesawaran sejak Sabtu pagi menyebabkan luapan air sungai, longsor, dan pendangkalan di sejumlah titik. Kondisi ini memicu banjir di pemukiman warga di Dusun 2, 3, 5, dan 8 Desa Sukajaya Lempasing.

Meski aktivitas masyarakat sempat terganggu, tidak ada laporan korban jiwa. Namun, longsor dilaporkan terjadi di jalur perbatasan Pesawaran–Bandar Lampung, tepatnya di sekitar tebing Hotel Marriot Mutun, sehingga menutup sebagian badan jalan.

Selain itu, genangan air di jalur Tirtayasa Bandar Lampung–TPI Lempasing juga menimbulkan kemacetan. Kondisi ini membuat akses warga dan transportasi terganggu sejak pagi hingga siang hari.

Dalam arahannya di Kantor Desa Sukajaya Lempasing, Bupati Nanda menegaskan pentingnya distribusi bantuan secara cepat dan tepat sasaran. “Bantuan yang diberikan Pemda ini harus terdistribusikan kepada masyarakat terdampak. Tolong jajaran aparatur desa membantu agar penyaluran bisa berjalan cepat dan tepat sasaran,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi banjir susulan, Bupati menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) segera menurunkan alat berat guna menormalisasi aliran sungai yang dangkal. Langkah ini dianggap mendesak agar air tidak kembali meluap ke pemukiman warga.

Pemkab Pesawaran juga mendirikan posko bencana di kantor desa setempat. Posko ini menjadi pusat distribusi bantuan sembako, layanan kesehatan, sekaligus koordinasi penanganan darurat.

Dinas Kesehatan membuka posko medis bagi warga terdampak banjir. Sementara itu, PDAM Pesawaran diminta memastikan pasokan air bersih tetap tersedia untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari.

“Masyarakat juga kekurangan air minum. Evakuasi jalan pun perlu dilakukan dengan gotong royong dan dukungan alat berat. Saya minta BPBD tetap siaga penuh dan mengerahkan seluruh jajaran,” tegas Bupati Nanda.

Selain meninjau lokasi banjir, Bupati juga menyempatkan diri mengunjungi rumah-rumah warga yang terdampak. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan langsung bahwa bantuan berupa air minum, sembako, dan layanan kesehatan tersedia di posko desa dan bisa diakses oleh masyarakat.

“Saya minta kita semua tetap kuat. Pemerintah hadir untuk membantu, tapi semangat gotong royong masyarakat juga sangat penting agar kondisi segera pulih,” ucapnya memberi semangat.

Hingga sore hari, kondisi banjir di Desa Sukajaya Lempasing dilaporkan berangsur terkendali. Pemerintah daerah terus menyiapkan langkah darurat untuk memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi dan akses jalan kembali normal.

Dalam peninjauan tersebut, Bupati turut didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Kepala BPBD, Plt. Kasat Pol PP, Kadis Perhubungan, Kadis PUPR, Kadis Kominfotiksan, Kadis Kesehatan, Kadis Sosial, Kabag Perekonomian, Kabag Kerjasama, Kabag Prokopim, Camat Teluk Pandan, Forkopimcam, serta Kepala Desa Sukajaya Lempasing bersama perangkat desa. (**)