• Rabu, 13 Agustus 2025

Peringati HUT ke-80 RI, PMI-Pemprov Lampung Kumpulkan 200 Kantong Darah

Rabu, 13 Agustus 2025 - 16.21 WIB
11

Kegiatan donor darah di Ruang Abung, Balai Keratun, Kompleks Kantor Gubernur, Bandar Lampung, Rabu (13/8/2025). Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berhasil kumpulkan 200 kantong darah pada kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, yang berlangsung di Ruang Abung, Balai Keratun, Kompleks Kantor Gubernur, Bandar Lampung, Rabu (13/8/2025). 

Ketua PMI Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza mengajak masyarakat untuk mengunduh aplikasi Donorku guna mempermudah pendaftaran donor dan memantau riwayat donor darah secara daring.

"Target 200 kantong darah dalam kegiatan ini berhasil tercapai, dan stok kantong darah di Provinsi Lampung saat ini masih mencukupi,” ujar Wulan.  

Ia menegaskan bahwa PMI Lampung akan terus menggelar kegiatan donor darah di berbagai instansi dan kantor, serta memberikan edukasi kepada masyarakat, termasuk di sekolah-sekolah, mengenai manfaat donor darah bagi kesehatan pendonor dan pentingnya solidaritas kemanusiaan.

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan pendonor, yang mayoritas Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemprov Lampung.

Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela dan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Marindo Kurniawan meninjau langsung proses donor darah. 

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Jihan menyapa dan menanyakan kondisi para pendonor, serta menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas partisipasi mereka. 

Ia juga menyempatkan diri melakukan pemeriksaan tekanan darah, sekaligus berharap kegiatan ini dapat menambah persediaan kantong darah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah Provinsi Lampung.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, meminta petugas PMI sudah harus tiba di lokasi bencana maksimal lima jam.

Hal itu disampaikan Jusuf Kalla usai melantik pengurus PMI Provinsi Lampung masa bakti 2025-2030 yang berlangsung di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung, pada Senin (23/6/2025).

Jusuf Kalla menegaskan, pentingnya kesiapsiagaan seluruh jajaran PMI dalam menghadapi bencana. Menurutnya, dalam situasi darurat, waktu adalah hal krusial, dan PMI dituntut untuk bergerak cepat.

"Setiap ada bencana, maksimal lima jam petugas dan relawan PMI sudah harus sampai di lokasi. Karena itu, seluruh personel harus selalu siaga dan menjalankan tugas dengan baik," ujar Jusuf Kalla.

Jusuf Kalla menegaskan, PMI berkomitmen untuk terus membantu masyarakat terdampak bencana baik di dalam negeri maupun luar negeri.

"Saat ini beberapa wilayah dunia seperti Gaza, Iran, Pakistan, dan Israel tengah dilanda bencana. Namun, fokus PMI di Indonesia tetap pada bencana alam seperti banjir dan gempa bumi,” jelasnya.

"Ini semua adalah tugas PMI sebagai organisasi kemanusiaan. Walaupun pengurusnya sedikit, kekuatan relawan PMI sangat besar. Di Indonesia, jumlah relawan kita mencapai satu juta orang,” lanjutnya.

Menurut Jusuf Kalla, PMI merupakan organisasi kemanusiaan terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, bantuan PMI tidak terbatas hanya di wilayah masing-masing.

"PMI adalah organisasi terbesar di Indonesia jadi PMI bukan hanya bantu didaerahnya sendiri. Tapi misal di Sumatera Barat ada bencana, maka ini juga harus bisa dibantu," pungkasnya. (*)