Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Institut Teknologi Sumatera (Itera) secara resmi menyambut sebanyak 4.929 mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026 melalui Sidang Terbuka Penerimaan Mahasiswa Baru, yang digelar di kampus Itera, Senin (11/8/2025). Mahasiswa baru tersebut berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan kini resmi menjadi bagian dari keluarga besar Itera.

Rektor Itera, Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, dalam sambutannya menekankan pentingnya membangun karakter, integritas, dan kepemimpinan sebagai landasan utama dalam menempuh pendidikan tinggi.

“Mulai hari ini, Itera bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga tempat untuk menempa diri, membangun karakter, dan merancang masa depan,” ujar Prof. Nyoman.

Ia juga membagikan lima kata kunci sebagai bekal penting mahasiswa dalam menjalani dunia perkuliahan, yakni: adaptasi, manajemen waktu, berpikir kritis, kemandirian, dan ketahanan mental.

“Bekal tersebut akan membantu mahasiswa menjelajahi dunia kampus dengan semangat, keberanian, dan motivasi untuk menjadi pribadi yang unggul,” jelasnya.

Sejak didirikan pada 2014, Itera mengalami perkembangan pesat dengan total 41 program studi, 23.984 mahasiswa aktif, dan lebih dari 9.865 lulusan yang telah berkiprah di berbagai sektor.

“Kami juga berkomitmen untuk terus memperluas jaringan kolaborasi, termasuk menghadirkan tokoh-tokoh nasional dan daerah dari luar Lampung untuk memperkuat sinergi pembangunan kampus,” tambah Prof. Nyoman.

Acara ini juga dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, yang menjadi gubernur pertama dari luar Lampung yang memberikan orasi ilmiah pada kegiatan penerimaan mahasiswa baru di Itera.

Dalam orasinya, Mahyeldi mengapresiasi kontribusi Itera sebagai institusi pendidikan tinggi teknologi di kawasan Sumatera. Ia berharap mahasiswa asal Sumatera Barat yang menempuh pendidikan di Itera dapat memanfaatkan kesempatan tersebut secara maksimal.

“Teknologi dan pendidikan tinggi sangat dibutuhkan untuk membangun infrastruktur, mengelola sumber daya alam, serta mengembangkan energi terbarukan di Sumatera Barat,” ucap Mahyeldi.

Ia juga menyampaikan kesiapan Pemprov Sumbar untuk menjalin kerja sama dengan Itera dalam bidang teknik, energi, dan pembangunan berkelanjutan.

“Sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah akan menjadi kunci menghadirkan solusi teknologi yang aplikatif bagi pembangunan daerah,” tegasnya.

Kegiatan ini menandai dimulainya perjalanan akademik ribuan mahasiswa baru di Itera dan menunjukkan semakin luasnya jangkauan serta pengaruh Itera sebagai salah satu perguruan tinggi teknologi terdepan di Sumatera. (*)