• Sabtu, 26 Juli 2025

Pria di Way Jepara Lamtim Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi

Jumat, 25 Juli 2025 - 09.37 WIB
304

Pria di Way Jepara Lamtim Ditemukan Tewas Gantung Diri. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Seorang pria bernama Rico Rahma Putra (27), warga Braja Asri, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), ditemukan meninggal dunia dengan kondisi gantung diri di kamar tidurnya, Jumat (25/7/2025) pagi. Kejadian ini sontak menggegerkan warga sekitar.

Peristiwa tragis tersebut pertama kali diketahui oleh kakek korban, Pardi (74), yang hendak mematikan lampu kamar korban sekitar pukul 06.00 WIB.

Saat masuk ke dalam kamar, Pardi dikejutkan oleh pemandangan cucunya yang tergantung dengan seutas tali tambang warna hijau.

"Saat saya masuk kamar, lampu masih menyala. Saya lihat cucu saya sudah tergantung. Saya langsung panik dan memanggil tetangga serta Bhabinkamtibmas," ujar Pardi.

Kanit Reskrim Polsek Way Jepara, Aipda Iwan Kurniawan membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan medis, korban dipastikan meninggal akibat gantung diri.

Berdasarkan keterangan keluarga, korban pernah melakukan percobaan bunuh diri sebelumnya, namun sempat diselamatkan oleh sang kakek.

"Korban diketahui memang pernah mencoba gantung diri di tempat yang sama beberapa waktu lalu. Namun saat itu masih bisa diselamatkan. Korban juga jarang bercerita tentang kesehariannya kepada keluarga,” tambah Iwan.

Polisi menduga korban mengalami depresi. Namun hingga kini belum diketahui secara pasti penyebab pasti yang mendorong korban mengakhiri hidupnya.

Saksi lain yang turut dimintai keterangan adalah Supardal (52) dan Wasilah (49), yang merupakan tetangga korban. Keduanya mengaku tidak melihat tanda-tanda mencurigakan sebelum kejadian.

"Sebelumnya tidak ada yang aneh. Korban memang jarang bersosialisasi,” kata Supardal.

Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, yakni satu utas tali tambang warna hijau sepanjang sekitar satu meter, satu potong celana jeans warna hitam, dan satu buah tali pinggang warna hijau.

Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi psikologis orang-orang di sekitarnya.

"Kami turut berduka. Kepada masyarakat, kami imbau untuk lebih terbuka dan memperhatikan jika ada anggota keluarga yang menunjukkan tanda-tanda stres atau depresi,” pungkas Aipda Iwan Kurniawan. (*)