Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamen PANRB), Komjen (Purn) Purwadi Arianto, melakukan kunjungan kerja ke RSUD Dr. H. Abdul Moeloek dalam rangka evaluasi langsung terhadap standar pelayanan publik serta penyerahan penghargaan kinerja pelayanan publik tahun 2024.

Di tengah hantaman isu dan tekanan di media sosial yang mencoba menjatuhkan reputasi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek, rumah sakit ini justru membuktikan kualitas dan integritasnya melalui capaian kinerja yang terukur dan diakui secara nasional. RSUD Dr. H. Abdul Moeloek terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan publik yang unggul, inklusif, dan berbasis akuntabilitas.

Dalam kunjungan tersebut, Wamen didampingi oleh Plt. Direktur RSUD Dr. H. Abdul Moeloek dr. Imam Ghozali, Sp. An., KMN., M. Kes, perwakilan Kementerian PANRB, dan manajemen rumah sakit. Beberapa layanan strategis yang menjadi fokus peninjauan antara lain Unit Gawat Darurat, Poliklinik, Instalasi Rawat Inap, dan sistem informasi antrean pasien.

Wamen PANRB menegaskan pentingnya pelayanan yang tidak hanya cepat, tetapi juga aman, transparan, dan membangun kepercayaan publik. "Kualitas layanan publik hari ini harus responsif terhadap kebutuhan masyarakat, terlebih kelompok rentan yang membutuhkan perhatian khusus," tegas Purwadi Arianto.

Pada kesempatan yang sama, diserahkan pula penghargaan Pembinaan Ramah Kelompok Rentan Tahun 2024 kepada Pemerintah Provinsi Lampung yang berhasil meraih peringkat 5 besar nasional dengan nilai 80,99. Unit Pelayanan Publik RSUD Dr. H. Abdul Moeloek dinobatkan sebagai kategori terbaik, menjadi percontohan dalam implementasi pelayanan inklusif dan adaptif.

Selain itu, dalam hasil Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) 2024, Pemerintah Provinsi Lampung menempati peringkat ke-12 dari 33 provinsi. RSUD Dr. H. Abdul Moeloek tercatat sebagai salah satu kontributor utama, dengan nilai kinerja 4,51, melampaui capaian beberapa OPD lain seperti Dinas Sosial dan BAPPEDA.

Direktur Pelaksana RSUD Dr. H. Abdul Moeloek, dr. Imam Ghozali, Sp. An., KMN., M. Kes., menyatakan bahwa pencapaian ini menjadi motivasi sekaligus tanggung jawab untuk terus melakukan perbaikan berkelanjutan. “Kami berkomitmen memperkuat kapasitas SDM, sistem mutu layanan, dan komunikasi publik sebagai pilar reformasi kesehatan daerah,” tegasnya.

Sebelumnya, RSUD Dr. H. Abdul Moeloek juga meraih Predikat Penilaian Kepatuhan Pelayanan Publik dari Ombudsman RI Tahun 2024 dengan skor 95,11 dan masuk dalam Zona Hijau Kualitas Tertinggi.

“Kami siap menindaklanjuti arahan Wamen PANRB dan terus berkomitmen menghadirkan layanan yang cepat, transparan, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat," Ungkap Imam Ghozali.

Kunjungan ini merupakan bagian dari implementasi Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan penguatan integrasi pengaduan masyarakat melalui SP4N-LAPOR! Pemerintah pusat menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam menghadirkan pelayanan publik yang berdaya saing, inklusif, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

RSUD Dr. H. Abdul Moeloek akan menyusun langkah tindak lanjut dari hasil evaluasi ini, termasuk peningkatan kapasitas SDM, pembenahan sistem manajemen mutu layanan, serta penguatan komunikasi publik sebagai bagian dari reformasi sektor kesehatan di daerah. (*)