Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Mall Pelayanan Publik (MPP) segera dioptimalkan untuk memperluas layanan kepada masyarakat.

Hal itu disampaikannya usai mendampingi kunjungan Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamen PAN-RB), Purwadi Arianto, ke MPP di gedung tersebut, Kamis (24/7/2025).

Eva mengapresiasi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah menghadirkan berbagai jenis layanan di Mall Pelayanan Publik.

Ia juga menyebutkan bahwa respon dari Wamen PAN-RB sangat positif terhadap layanan publik di Bandar Lampung.

"Tapi jangan lupa, pelayanan itu yang utama. Kita sudah dapat respon yang luar biasa dari Pak Wamen. Harapannya, ke depan kita bisa memberikan yang lebih baik lagi,” ujarnya.

Eva mengungkapkan bahwa masih banyak ruang di gedung tersebut yang belum dimanfaatkan secara optimal.

Ia menargetkan lantai-lantai kosong dapat diisi dengan fungsi baru, seperti kantor tenaga ahli, studio, hingga ruang serbaguna.

"Lantai 5 nanti ada kantor tenaga ahli, ada juga Studio Seribu Wajah. Studio ini bisa menayangkan kegiatan yang kita lakukan. Kita juga akan buat command center dan juga bisa kantin di atas supaya semua bisa terlihat dari satu titik,” terangnya.

Ia menambahkan, saat ini sudah terdapat lebih dari 100 jenis pelayanan yang tersedia di MPP DPMPTSP, termasuk layanan vertikal dari instansi pusat. Ia menargetkan ke depan seluruh jenis pelayanan bisa terintegrasi di sana.

"Jumlah pelayanannya sudah lebih dari 100, termasuk yang vertikal. Target kita ke depan, semua pelayanan bisa ada di sini,” ujarnya.

Eva juga menyoroti pentingnya integrasi layanan, termasuk layanan perpanjangan SIM agar tidak perlu lagi warga menuju Samsat Rajabasa.

"Kayak tadi, Pak Wamen bilang pelayanan SIM itu kalau bisa disatukan di sini. Jadi tidak perlu jauh-jauh,” jelasnya.

Tak hanya itu, Eva juga berencana menambahkan fasilitas aula pernikahan di gedung tersebut.

"Kalau mau nikah, nanti bisa di atas. Tadi Pak Wamen juga bilang, kalau bisa, tempat ijab qabulnya yang representatif juga disediakan di sini,” terangnya.

Untuk diketahui, Mall Pelayanan Publik Kota Bandar Lampung sendiri telah diluncurkan secara resmi pada Desember 2024 oleh Menteri PAN-RB Rini Widyantini melalui peresmian Daring. Pembangunan MPP ini didukung oleh dana dari pemerintah pusat sebesar Rp140 miliar.

MPP kini menjadi pusat layanan publik yang mengintegrasikan berbagai layanan, seperti kependudukan (Dukcapil), perizinan usaha (DPMPTSP), pajak daerah (Bapenda), hingga layanan kepolisian, BPJS, dan instansi vertikal lainnya. (*)