Kampung Mataram Udik dan Way Terusan Lampung Tengah Diproyeksi Teraliri Listrik di 2026

Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya dengan Manajer Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) PLN UID Lampung, Putu Kesuma di Rumah Dinas Bupati (Nuwo Balak) pada Rabu, 9 Juli 2025. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Lampung Tengah – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah terus mendorong pemerataan akses infrastruktur dasar, salah satunya listrik. Dua kampung yang selama ini belum teraliri listrik, yakni Mataram Udik dan Way Terusan di Kecamatan Bandar Mataram, dipastikan segera mendapatkan sambungan jaringan listrik dari PT PLN (Persero).
Kepastian ini disampaikan dalam audiensi antara Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya dengan Manajer Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) PLN UID Lampung, Putu Kesuma, yang digelar di Rumah Dinas Bupati (Nuwo Balak) pada Rabu, 9 Juli 2025.
Dalam pertemuan itu, pihak PLN menyatakan bahwa Kampung Mataram Udik telah masuk dalam roadmap pembangunan jaringan listrik tahun 2026. Meski demikian, usulan percepatan tetap akan dikaji lebih lanjut secara teknis untuk dapat diprioritaskan.
“Kami menyambut baik usulan Pemkab. Komitmen PLN adalah mendukung pemerataan listrik hingga ke wilayah-wilayah yang masih tertinggal,” ujar Putu Kesuma.
Sementara itu, Bupati Ardito menegaskan bahwa pemerataan listrik merupakan salah satu prioritas pembangunan daerah, terutama untuk mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Listrik bukan hanya kebutuhan, tapi bagian dari upaya menciptakan keadilan akses pembangunan,” kata Ardito.
Audiensi ini juga menjadi bagian dari penguatan kerja sama antara Pemkab Lampung Tengah dan PLN dalam percepatan elektrifikasi desa. Tak hanya soal teknis jaringan, pembahasan juga menyentuh pentingnya memastikan keberlanjutan lingkungan dan sinergi lintas sektor.
Turut hadir dalam audiensi tersebut, Sekretaris DPC PATRI Lampung Tengah, Wilanda Rizki, yang ikut menyampaikan harapan masyarakat transmigran terhadap pemerataan layanan dasar seperti listrik.
Pemerintah daerah berharap proses administrasi, survei lapangan, dan penyusunan anggaran segera dapat ditindaklanjuti agar target penyambungan jaringan listrik bisa terealisasi lebih cepat dari jadwal semula.
Dengan sinergi antara pemerintah dan PLN, diharapkan masyarakat di kampung-kampung yang belum berlistrik bisa segera menikmati layanan energi yang layak dan mendukung aktivitas keseharian. (*)
Berita Lainnya
-
Bank Sampah Mulai Jalan, OPD di Lamteng Wajib Pilah Sampah Sendiri
Rabu, 09 Juli 2025 -
19.265 Kendaraan Ikut Pemutihan Pajak di Lampung Tengah, tapi Budaya Taat Pajak Masih Rendah
Jumat, 04 Juli 2025 -
Kejari OKI Geledah Rumah di Poncowati Lampung Tengah Terkait Dugaan Korupsi
Kamis, 03 Juli 2025 -
Pencuri Kecelakaan Saat Kabur Pakai Motor Hasil Maling di Lampung Tengah
Sabtu, 28 Juni 2025