• Kamis, 29 Mei 2025

Warga Jawa Tengah Ditemukan Tewas Tanpa Tubuh di Lampung Barat, Diduga Diterkam Satwa Liar

Selasa, 27 Mei 2025 - 14.06 WIB
1k

Warga Jawa Tengah Ditemukan Tewas Tanpa Tubuh di Lampung Barat, Diduga Diterkam Satwa Liar. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Sudarso (50), seorang penggarap kopi musiman asal Karang Randu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, ditemukan tewas mengenaskan di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), tepatnya di Talang Lobang, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Lampung Barat, Selasa (27/5/2025) pukul 09.00 WIB.

Bagian kepala korban ditemukan dalam keadaan utuh, sementara tubuhnya dari leher hingga kaki hilang tanpa jejak. Lokasi penemuan berjarak sekitar 50 meter dari gubuk tempat tinggal korban, yang berada di dekat kebun kopi yang digarapnya.

Pihak kepolisian bersama petugas TNBBS, personel TNI, dan tim medis dari Puskesmas Air Hitam masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.

Dugaan awal mengarah pada serangan satwa liar yang kerap berkeliaran di kawasan hutan TNBBS, yang dikenal sebagai habitat berbagai jenis hewan buas.

Peratin Pekon Sumber Alam, Husain, membenarkan penemuan jasad tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban telah lama menggarap kebun kopi secara musiman di wilayah Pekon Sukadamai, Talang Lobang, dan tinggal terpisah dari adiknya, Triono, yang juga berkebun di lokasi yang sama.

"Selama ini, korban dikenal sebagai penduduk musiman yang tinggal sendiri di sebuah gubuk kecil. Ia tidak terlihat beraktivitas selama dua hari terakhir, hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan,” ujar Husain.

Penemuan jasad korban bermula dari kekhawatiran warga sesama penggarap karena Sudarso tidak muncul sejak dua hari terakhir. Setelah dilakukan pencarian oleh warga setempat, potongan tubuhnya ditemukan di semak-semak tak jauh dari tempat tinggalnya.

Keluarga korban di Jawa Tengah telah diberitahu terkait kejadian ini. Mereka meminta agar bagian tubuh yang ditemukan segera dipulangkan untuk dimakamkan secara layak di kampung halaman.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian, Balai TNBBS, maupun pihak medis terkait hasil visum dan penyebab pasti kematian korban. (*)