Baznas RI Apresiasi Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Karena Jadi Teladan Pengumpulan Zakat ke Baznas

Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Prof. Dr. H. Noor Ahmad dalam acara Rakernis di Bogor, (21/5/25). Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas)
RI Prof. Dr. H. Noor Ahmad mengapresiasi Gubernur Lampung Rahmat Mirzani
Djausal atas komitmen luar biasa terhadap Baznas.
Gubernur Lampung mendapat penilaian mendukung penuh pengembangan dan
penguatan Baznas. Terutama dalam menjadikan lembaga pengelola zakat yang
terpercaya dan modern, serta berkontribusi dalam membangun keadilan sosial dan
pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Menurut Ketua Baznas, apresiasi patut diberikan agar menjadi pemacu kepala
daerah lain untuk ikut mendukung pengembangan dan penguatan Baznas di
wilayahnya masing-masing.
Hal itu Ketua Baznas RI sampaikan dalam Rapat Kerja Teknis dengan seluruh
Person In Charge (PIC) Baznas Provinsi se-Indonesia di Bogor, Rabu, 21 Mei
2025. Kegiatan berlangsung tiga hari, 21–23 Mei 2025.
Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi Lampung, Iskandar Zulkarnain
mengatakan apresiasi ke Gubernur Lampung menunjukkan sinergitas dalam
pemberdayaan pengumpulan zakat yang sangat membantu para mustahik.
“Atas peran yang sangat luar biasa dari Pak Gubernur, pengumpulan zakat
fitrah dan mal pada lebaran Idulfitri 2025 naik 30 persen dari tahun lalu,”
kata Iskandar.
Hal ini tak terlepas dari komitmen Gubernur Mirza yang mendukung pengumpulan
zakat dari awal Ramadan dengan menerbitkan surat imbauan agar pegawai dan
jajaran di Lampung untuk membayar zakat, infaq dan sadaqah ke Baznas. “Ini
sangat berdampak pada pengumpulan juga pendistribusian zakat ke mustahik,” kata
Iskandar.
Gubernur juga menginstruksikan kepada para pejabat di lingkungan Pemprov
Lampung untuk menjadi contoh teladan mengumpulkan zakat bagi karyawan.
Atas kenaikan pengumpulan ini, Ketua Baznas Lampung menyampaikan terima
kasih atas dukungan kuat untuk kerja kerja baznas sebagai lembaga pemerintah
nonstruktural di bidang perzakatan.
Sementara itu, Noor Ahmad menilai rapat kerja teknis ini menjadi landasan
krusial dalam upaya peningkatan kinerja dan efektivitas pengelolaan zakat
secara nasional.
Ketua Baznas menyampaikan sejumlah poin strategis yang menjadi fokus utama
Baznas kedepan.
Seperti pengelolaan dana dam haji di Indonesia akan sepenuhnya Baznas
lakukan sesuai arahan Kementerian Agama. Ini menandai kepercayaan besar
pemerintah terhadap Baznas dalam mengelola amanah umat yang berkaitan dengan
ibadah haji.
Selain itu, Baznas mendapat kepercayaan dalam pemanfaatan daging dam.
Baznas akan segera berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian
Kesehatan Hewan untuk membahas teknis pengiriman daging dam ke Indonesia.
Terutama dalam bentuk olahan.
“Langkah ini bertujuan untuk memastikan daging dam dapat termanfaatkan
secara optimal dan terdistribusi kepada mustahik di seluruh pelosok negeri.
Tentu agar lebih efektif dan higienis,” katanya. (*)
Berita Lainnya
-
Truk Pengangkut Gabah ke Luar Lampung Dihentikan, Mikdar Sebut Sudah Sesuai Aturan
Kamis, 22 Mei 2025 -
Siswa SD Insan Mandiri Borong Juara Umum di FLS2N, O2SN, dan Pentas PAI Tingkat Kecamatan Tanjung Senang
Kamis, 22 Mei 2025 -
Pastikan Kelistrikan Aman, PLN Lakukan Pemeriksaan Berkala di Pusat Keramaian Lampung Utara
Kamis, 22 Mei 2025 -
66.348 Guru di Lampung Belum Bersertifikat Pendidik, Paling Banyak Guru SD
Kamis, 22 Mei 2025